RADARTASIK.ID – Penguatan jejaring perdagangan internasional disampaikan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia saat memaparkan pentingnya kemitraan strategis ekonomi indonesia di panggung global.
Seperti dilansir dari kanal Disway.id, Kadin Indonesia menegaskan bahwa kolaborasi dengan berbagai negara telah memperkuat posisi Indonesia di kancah ekonomi global.
Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya Bakrie, mengungkapkan bahwa posisi Indonesia di kancah ekonomi dunia terus meningkat seiring meluasnya kerja sama internasional yang menghubungkan sektor swasta dan pemerintah.
Baca Juga:Level Baru! Xiaomi 17 Pro Max Hadir dengan Desain Titanium, Performa Elite, dan Kamera LeicaRedMagic 10 Pro & 11 Pro Plus: Ponsel Gaming Tersangar 2025 dengan Performa Paling Brutal di Kelasnya
“Inilah semangat Indonesia Incorporated, di mana pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat bergerak dalam satu irama membangun kedaulatan ekonomi yang kuat dan berdaya saing global,” ujar Anindya secara daring, Sabtu 15 November 2025.
Anindya juga menegaskan bahwa mulai tahun ini, Kadin bersama seluruh WKUK/WKU, Komite Bilateral, dan mitra global akan melakukan peninjauan ulang terhadap berbagai bentuk kerja sama luar negeri demi memastikan manfaat nyata bagi semua pihak.
Langkah peninjauan tersebut menurutnya ditujukan untuk menjamin kesinambungan, optimalisasi manfaat, serta penyusunan tindak lanjut yang inklusif dan saling menguntungkan bagi Indonesia dan mitra internasional.
Ia menyebut bahwa Kadin berada di garis depan dalam memperkuat kemitraan global melalui negosiasi I-EU CEPA, Indonesia-Canada CEPA, serta partisipasi aktif pada agenda internasional seperti New York Climate Week dan Australia-Indonesia Investor Dialogue.
Di bagian lain penjelasannya, WKUK Bidang Luar Negeri Kadin Indonesia, James T. Riady, menyampaikan bahwa perubahan besar dalam lanskap ekonomi dunia menuntut diplomasi ekonomi kadin indonesia yang adaptif.
Menurut James, ketika institusi global belum bekerja optimal, ASEAN, East Asia Economic Community, dan hubungan bilateral menjadi arena penting yang perlu diperkuat Indonesia untuk menjaga eksistensi ekonominya.
James menegaskan bahwa peran Komite Tetap dan Komite Bilateral Kadin Indonesia menjadi kunci dalam memperluas jaringan dan membangun sinergi internasional.
Baca Juga:Cabai Merah Naik, Cabai Keriting Turun! Petani Mulai Hitung Potensi Lonjakan Menjelang Akhir TahunBaterai Tahan 36 Jam! Moto G67 Power 5G Juga Dilengkapi Kualitas Layar Terbaik di Kelasnya
Ia menjelaskan bahwa selama setahun terakhir, pihaknya telah membangun jejaring kemitraan yang lebih strategis, menghadirkan investasi yang lebih berkualitas, serta membuka berbagai peluang ekspor baru.
“Selama satu tahun terakhir, kami berupaya membangun jejaring kemitraan strategis, menghadirkan investasi berkualitas, dan membuka peluang ekspor baru,” tutur Anindya.