RADARTASIK.ID – Situasi di Napoli kembali memanas setelah kabar mengejutkan soal absennya Antonio Conte dari sesi latihan pertama pasca kekalahan melawan Bologna.
Meski pihak klub menegaskan bahwa ketidakhadiran sang pelatih telah disepakati bersama, laporan dari media Italia memunculkan keraguan baru mengenai masa depan Conte di Stadion Diego Armando Maradona.
Latihan perdana setelah kekalahan itu dipimpin oleh Cristian Stellini, asisten Conte dan bagi publik dan sebagian pemain, keputusan ini cukup mengherankan.
Baca Juga:Gianni Rivera: Tak Ada Pemain Italia yang Berbakat di AC MilanJurus Jitu Presiden Inter Datangkan Bek Club Brugge yang Jadi Incaran Chelsea, Tottenham dan Marseille
Namun Napoli buru-buru memberikan klarifikasi resmi: “Antonio Conte, sesuai rencana dan kesepakatan dengan klub, akan kembali ke pusat latihan SSC Napoli pada Senin, 17 November,” tulis pernyataan klub.Menurut pihak Napoli, pelatih asal Lecce itu hanya mengambil waktu beberapa hari untuk beristirahat dan mengisi ulang energinya setelah periode sulit.
Presiden klub Aurelio De Laurentiis dikabarkan telah berbicara langsung dengan Conte lewat telepon usai kekalahan di Dall’Ara.
Percakapan itu disebut berlangsung emosional, dan keduanya sepakat bahwa sang pelatih butuh jeda singkat sebelum kembali memimpin tim dengan motivasi baru.
Namun, sumber Repubblica menyebutkan bahwa ada nuansa lain di balik keputusan tersebut. Ketidakhadiran Conte dianggap tidak lazim.
Mantan pelatih Juventus dan Inter itu dikenal sebagai sosok pekerja keras yang biasanya memanfaatkan setiap kesempatan untuk memperbaiki tim, bukan menjauh darinya, apalagi di saat krisis.
Sikap diam Conte juga dikaitkan dengan komentarnya seusai laga kontra Bologna: “Kita sudah terlalu banyak kalah, dan saya tidak mau menemani orang yang sudah mati.”
Kalimat itu dilaporkan memicu ketegangan di ruang ganti. Sejumlah pemain dikabarkan tersinggung dengan ucapan tersebut, sementara atmosfer di tim menjadi lebih dingin.
Baca Juga:Siapakah Kees Smit? “Pedri Belanda” yang Jadi Rebutan Chelsea, Liverpool, Munchen, Real Madrid dan BarcelonaBilang Totti Menangis karena Gagal Raih Scudetto, Jurnalis Italia: Cassano Buat Fans AS Roma Marah
De Laurentiis berencana mengadakan pertemuan dengan Conte pada awal pekan depan untuk membahas masa depannya.
Meski pihak klub menegaskan belum ada rencana mencari pengganti, kemungkinan pengunduran diri Conte tidak bisa sepenuhnya dikesampingkan.
Di saat yang sama, beberapa media Italia mulai berspekulasi mengenai sosok pengganti potensial dan nama Xavi Hernandez muncul sebagai kandidat utama jika Conte benar-benar pergi.