Galunggung Ditargetkan Jadi Geopark Nasional, Ini Manfaatnya Kata Wabup Tasikmalaya

Wisata Alam Galunggung
Wisata Alam Galunggung Jadi Primadona di Tasik Mulai Air Panas Hingga View Mirip Bromo Ada di Sini! (TikTok@nuri_nuraulya)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya terus mematangkan langkah menjadikan Kawasan Wisata Gunung Galunggung sebagai Geopark Nasional.

Upaya ini merupakan bagian dari program pengembangan pariwisata berkelanjutan yang menekankan perlindungan lingkungan, pendidikan, dan peningkatan ekonomi masyarakat melalui geowisata.

Wakil Bupati Tasikmalaya, Asep Sopari Al-Ayubi, menyampaikan komitmen tersebut saat menghadiri West Java Festival 2025 di Bandung, Minggu (9/11/2025).

Baca Juga:Hadirkan Tata Kelola Pemerintahan Kabupaten Tasikmalaya yang Modern, Inovasi E-GIFT Jadi SolusinyaDinas PUTRLH Kabupaten Tasikmalaya Gerak Cepat Lakukan Perbaikan di Ruas Jalan Salopa-Manonjaya

“Pengembangan potensi wisata asli Jabar, dan Pak Kadis Pariwisata Provinsi juga ingin mengembangkan seluruh potensi wisata di Jabar, salah satunya di Tasikmalaya yang akan dirancang Geopark Galunggung,” ujar Asep.

Menurutnya, pengembangan Geopark Galunggung tidak hanya memperkuat sektor wisata, tetapi juga diharapkan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.

“Lokasi tersebut (Galunggung, red) bisa diubah menjadi tempat wisata sekaligus peningkatan ekonomi di wilayah Kabupaten Tasikmalaya,” ungkapnya kepada wartawan di Halan Setda Kabupaten Tasikmalaya, Senin 10 November 2025.

Asep menambahkan, rancangan pengembangan wisata tingkat provinsi harus diikuti seluruh daerah, termasuk Tasikmalaya yang memiliki banyak potensi wisata.

Ia juga mengungkapkan adanya rencana reaktivasi Stasiun Rajapolah oleh PT KAI sebagai bagian dari konektivitas wisata dan ekonomi antarwilayah.

“Kemarin juga kita mendapat undangan seperti rencana reaktivasi Stasiun Rajapolah sebagai penghubung kawasan Kabupaten Tasikmalaya sebagai sarana ekonomi dan wisata. Agar rencana ini bisa menggabungkan koneksi antar satu kota dengan kota lain,” paparnya.

Asep menilai, keterpaduan antarwilayah akan memperkuat nilai ekonomi daerah.“Kalau ini bisa segera dikembangkan tentu akan menunjukkan perkembangan ekonominya sehingga bakal terbentuk ekosistem kewilayahan,” kata dia.

Baca Juga:Pastikan Tenaga Kerja Terlindungi Jaminan Sosial, Anggota DPRD Jabar Arip Rachman Sosialisasi Peraturan DaerahTak Bisa Hanya Fokus Jalan, Komisi III Sentil Bupati Tasikmalaya: Jangan Lupakan Pelayanan Dasar Lainnya!

Sementara itu, Sekretaris Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Tasikmalaya, Dodi Ajat Sudrajat, menegaskan bahwa pemerintah daerah terus melanjutkan tahapan agar Galunggung resmi berstatus Geopark Nasional.

“Ada tahapannya. Pemerintah daerah tahun kemarin sudah melakukan kajian yang diinisiasi oleh Bapelitbangda bersama akademisi UNSIL,” ujar Dodi.

Dari hasil kajian tersebut, sebelum ditetapkan sebagai Geopark Nasional, kawasan Galunggung harus lebih dulu mendapat penetapan Geoheritage atau warisan geologi dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) RI.

0 Komentar