Ia juga menyampaikan rasa terima kasih atas kerja keras yang luar biasa selama pekan balapan tersebut.
Ia merasa berhasil menebus kesalahannya pada kualifikasi, di mana ia harus start dari posisi ke-24, dan membuktikan dirinya dengan kemenangan ini.
Di sisi lain, Veda Ega Pratama, yang sebelumnya mencatatkan hasil kualifikasi solid dengan menempati posisi kelima pada Sabtu, 1 November 2025, memulai Race 1 dengan sangat baik pada Minggu, 2 November 2025.
Baca Juga:Kelola Laporan Keuangan dengan Software Penagihan dan FakturAir Tercampur di Tangki BBM, Pertamina Tutup SPBU Perintis Kemerdekaan Tasikmalaya, Posko Pengaduan Dibuka
Veda bersaing ketat di grup terdepan dengan jarak antar pembalap yang sangat rapat hingga lap terakhir.
Berkat fokus dan ritme yang terjaga, Veda berhasil finis di posisi keenam.
Pada Race 2 yang berlangsung pada hari yang sama, Veda kembali menunjukkan semangat juang yang tinggi.
Meskipun start dari baris kedua, ia sempat naik ke posisi kedua pada lap pertama.
Namun, persaingan sengit di grup terdepan menyebabkan posisi Veda terus berganti.
Balapan harus dihentikan lebih awal dengan pengibaran bendera merah di lap terakhir akibat kecelakaan yang melibatkan salah satu pembalap.
Veda pun harus puas dengan posisi kedelapan, menutup akhir pekan dengan hasil yang cukup baik.
Baca Juga:Plaza Asia Tasikmalaya Bedah Rumah Warga, Langkah Sosial yang Mengubah Kehidupan RoniScoopy Kuromi Limited Edition Resmi Hadir di Bandung: Harga, Fitur, dan Cara Dapat Unitnya
Berbekal dua hasil balapan tersebut, Veda kini berada di posisi ke-11 klasemen sementara JuniorGP dengan total 64 poin.
Ia menilai balapan kali ini cukup sulit, namun tetap berhasil mempertahankan posisi di grup depan dan mengoleksi poin penting.
Veda berharap dapat mengakhiri musim dengan hasil terbaik pada balapan berikutnya di Valencia.
General Manager Marketing Planning & Analysis AHM, Andy Wijaya, menilai bahwa pencapaian para pebalap muda ini semakin memperlihatkan hasil dari proses pembinaan yang dilakukan AHM.
Pembinaan berjenjang dan komprehensif yang mereka terima memungkinkan mereka untuk bersaing di level internasional.
Andy merasa bangga dengan perjuangan para pembalap muda Indonesia yang terus menunjukkan semangat dan determinasi tinggi untuk mengharumkan nama bangsa.
Putaran terakhir FIM JuniorGP World Championship 2025 akan diselenggarakan di Circuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol, pada akhir November ini.
Kedua pembalap muda binaan Astra Honda ini akan kembali berjuang untuk menutup musim dengan hasil terbaik dan mengangkat semangat Indonesia ke level tertinggi dalam dunia balap. (rls)