Persikotas Lalui Fase Grup Liga 4 Seri 1 Jabar Tanpa Kekalahan

Persikotas vs persigar
Pertandingan Persikotas vs Persigar dengan hasil 1-1 di laga terakhir fase grup Liga 4 seri 1 Jawa Barat, Rabu (5/11/2025)
0 Komentar

GARUT, RADARTASIK.ID — Persikotas FC berhasil melalui fase grup di Liga 4 seri satu tanpa kekalahan. Di laga terakhir grup E, Tim Laskar Wiradadaha bermain seri 1-1 saat melawan tuan rumah Persigar di Stadion Dalem Bintang Garut, Rabu (5/11/2025)..

Meskipun sudah mengantongi tiket ke babak 16 besar, Persikotas tidak mau kalah menghadapi tuan rumah. Guyuran hujan saat pertandingan membuat jalannya pertandingan diwarnai momen dramatis.

Media Officer Persikotas, Asep Wawan Kurniawan menuturkan bahwa kehadiran pendukung Persigar di Stadion menjadi salah satu tekanan yang tidak bisa dikesampingkan. Sementara, Persikotas harus bertanding tanpa kehadiran suporter karena terkena sanksi di awal fase grup. “Atmosfer sangat menekan, apalagi kondisi lapangan licin karena hujan. Pemain butuh adaptasi,” ujarnya.

Baca Juga:Ini Deretan Fasilitas Olahraga yang Tersedia di Dadaha Kota TasikmalayaKado Spesial Ulang Tahun! Persikotas Kalahkan Perses dan Pastikan Lolos ke Babak 16 Besar Liga 4 Seri 1 Jabar

Pelatih Roni Remon sempat melakukan rotasi di babak pertama, namun permainan Persikotas baru meningkat setelah masuknya A. Rafli dan Mano Muarabessy menggantikan Bayu dan Filah di babak kedua. Hasilnya, pada menit ke-60 Dziljilan sukses membuka keunggulan Persikotas lewat sontekan manis setelah menerima umpan matang dari Mano.

Unggul 1-0 tak membuat Persikotas bermain dengan nyaman karena tidak berimbangnya kehadiran suporter di stadion. Terlebih, kiper Persikotas Arya dianggap telah melakukan pelanggaran terhadap pemain Persigar oleh wasit di menit ke-70 yang menghasilkan tendangan penalti.

“Jelas itu keputusan yang keliru. Arya tidak menyentuh pemain lawan, tapi wasit tetap menunjuk titik putih,” keluh Asep.

Keputusan wasit itu menyulut emosi para pemain persikotas yang langsung melakukan protes dan membuat situasi memanas. Namun Ketua Umum Persikotas Ecep S Yasa langsung meredam emosi para pemain, pertandingan pun dilanjutkan.

Dalam hal ini Persikotas berhasil mencetak gol kontroversial dan menyamakan skor melalui tendangan penalti.Skor imbang 1-1 bertahan hingga peluit panjang dibunyikan. Hasil ini membuat Persikotas tetap keluar sebagai juara Grup dengan torehan 7 poin (2 kali menang, 1 kali seri).

Persigar Garut sebagai tuan rumah pun sama-sama lolos sebagai runner-up dengan 4 poin. Di sisi lain, Perses Sumedang yang sempat memiliki peluang, justru tersingkir setelah kalah 1-2 dari Persitas Tasikmalaya.(firgiawan)

0 Komentar