BANJAR, RADARTASIK.ID – Puluhan guru Pendidikan Agama Islam (PAI) dari tingkat SD, SMP, hingga SMA/SMK mendatangi Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Banjar pada Selasa, 4 November 2025.
Kedatangan para guru PAI Kota Banjar ini merupakan bentuk protes sekaligus upaya menuntut kejelasan terkait Tunjangan Profesi Guru (TPG) yang belum cair selama tiga bulan terakhir.
Perwakilan guru PAI Kota Banjar, Aan Alamsyah, menjelaskan, para guru datang untuk menanyakan alasan keterlambatan pencairan TPG.
Baca Juga:Galeri UMKM Sukma Kenanga Kota Banjar Terlantar, Komisi II DPRD Desak Pengoperasian CepatHabiskan Rp 1 Miliar, Galeri UMKM Sukma Kenanga Kota Banjar Terbengkalai, Cat Pudar Sebelum Dipakai
Ia menuturkan, biasanya tunjangan tersebut diterima setiap bulan, namun kali ini tertunda cukup lama tanpa penjelasan yang pasti.
Aan mengungkapkan, keterlambatan ini bukan yang pertama kali terjadi.
Tahun sebelumnya, situasi serupa juga sempat dialami para guru PAI.
Kala itu, pihaknya masih bisa memahami karena dikabarkan ada kendala anggaran di tingkat pusat.
Menurutnya, kali ini para guru PAI Kota Banjar ingin mendapatkan kepastian kapan hak mereka akan diterima.
Ia menyebut, berdasarkan informasi yang diterima, anggaran TPG sempat tidak mencukupi sehingga terjadi penundaan pencairan.
Para guru berharap pengajuan anggaran yang sedang diproses dapat segera disetujui agar TPG bisa cair paling lambat pada akhir bulan ini.
”Solusinya kita menunggu sampai akhir bulan ini,” ungkap Aan.
Aan yang juga menjabat sebagai Ketua Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) PAI SMK menegaskan bahwa kedatangan mereka bukan untuk konfrontasi, melainkan untuk mencari kejelasan terkait hak yang seharusnya mereka terima.
Baca Juga:13 Dapur MBG di Kota Banjar Sudah Kantongi Sertifikat Laik Higiene Sanitasi, yang Lainnya Bagaimana?Hasil Uji Labkesda: Susu Kemasan Bukan Penyebab Keracunan MGB di MI Darul Ulum Banjar, Lalu Apa?
Di Kota Banjar sendiri, terdapat sebanyak 158 guru PAI yang tersebar di berbagai jenjang pendidikan.
Besaran TPG yang diterima masing-masing guru berbeda, tergantung pada pangkat dan golongannya, dengan kisaran antara Rp 3,2 juta hingga Rp 4 juta per bulan.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Kemenag Kota Banjar, Ahmad Fikri Firdaus, menyampaikan, kedatangan para guru PAI ke kantornya merupakan ajang silaturahmi sekaligus penyamaan persepsi mengenai permasalahan TPG.
Ia menegaskan, pihaknya sedang berupaya agar pencairan tunjangan tersebut dapat segera terealisasi sebelum akhir tahun.
Ahmad Fikri memastikan, hak para guru PAI tidak akan hilang.