Dari tiket pesawat, akomodasi, makan, hingga transportasi di Tanah Suci, semuanya harus dipikirkan dan dikelola sendiri oleh jamaah.
”Kalau yang baru pertama kali kan mereka tidak tahu kalau sekali makan di situ kan lumayan harganya kemudian transportasi,” katanya, Rabu, 5 November 2025.
Meskipun kebijakan umrah mandiri memberikan peluang baru bagi sebagian orang, Rizky menyampaikan, sebagian besar jemaah yang menggunakan jasa umrah di Asga Umroh Garut berasal dari kelompok usia 30 hingga 60 tahun.
Baca Juga:Pemkab Garut Tegaskan Tidak Akan Terapkan WFH Meski Ada Efisiensi AnggaranGarut Pasang Target Tinggi di Porprov Jabar 2026, Siap Geser Dominasi Daerah Papan Atas
Ia mencatat, mayoritas jamaah umrah di kawasan Priangan Timur adalah mereka yang berusia di atas 50 tahun, yang cenderung lebih memilih menggunakan jasa travel agar semua persiapan ibadah dapat dipastikan dengan baik.
Sementara itu, jamaah yang memilih untuk umrah secara mandiri biasanya berasal dari kalangan usia 25 hingga 35 tahun, yang cenderung lebih muda dan lebih berani mengatur sendiri perjalanan umrahnya. (Agi Sugiana)