Alexis Saelemaekers menjadi kejutan lain dengan performa energik di kedua sisi lapangan, bahkan sempat memancing dua kartu kuning dari lawan.
Namun, tidak semua pemain tampil memuaskan. Fofana tampil aktif tetapi boros peluang dan membuat kesalahan yang berujung penalti.
Christopher Nkunku, yang baru menjalani debut di liga, dinilai masih belum padu dengan rekan setimnya.
Baca Juga:Debut Manis Spalletti di Juventus: Marahi Thuram karena Perlambat Tempo, Minta Vlahovic Diberi Bola UdaraNapoli vs Como: Ujian Filosofi Sepak Bola Menyerang Fabregas Melawan Penguasaan Bola ala Conte
Pelatih Massimiliano Allegri mendapat nilai 7 karena taktiknya dianggap efektif dan disiplin.
Ia mampu menjaga keseimbangan tim meski tanpa beberapa pemain kunci seperti Rabiot dan Pulisic.
Laporan Penampilan AS Roma
Di kubu Roma, Svilar menjadi sosok paling menonjol dengan beberapa penyelamatan penting, meski tak mampu menahan gol Pavlovic.
Bek Berndardo Hermoso dan Gianluca Mancini tampil cukup solid, tetapi sektor sayap dan serangan terlihat tumpul.
Wesley dan Soule gagal memberikan dampak berarti, sementara Dybala menjalani malam yang kelam setelah gagal mengeksekusi penalti yang seharusnya bisa menyamakan kedudukan.
Pelatih Gasperini tetap mendapat nilai 6 karena timnya bermain terorganisir dan disiplin, namun minim kreativitas di depan gawang.
Dengan kemenangan ini, Milan menegaskan diri kembali sebagai pesaing utama Scudetto.
Baca Juga:Gervinho Yakin AS Roma Kalahkan AC Milan di San Siro: Mereka Punya Pertahanan yang Sulit DibobolLini Tengah Jadi Senjata AC Milan Patahkan Rekor Kemenangan Tandang AS Roma
Performa Pavlovic dan Maignan menjadi simbol soliditas tim, sementara kegagalan Dybala mengeksekusi penalti menjadi titik balik yang menegaskan ketangguhan Rossoneri di San Siro.
