Ini Makna Lagu Bongkar Bagi Diky Candra yang Dinyanyikan di Acara Resmi Pemerintah Kota Tasikmalaya

Wakil Wali Kota Tasikmalaya Diky Candra
Tangkapan layar Wakil Wali Kota Tasikmalaya, Diky Candra saat menyanyikan lagu Bongkar dalam acara Abdi Nagri Nganjang Ka Warga bersama Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi di Lapangan Cilembang, Jumat 17 Oktober 2025 malam.
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Wakil Wali Kota Tasikmalaya, Diky Candra, akhirnya angkat bicara soal aksinya yang beberapa kali menyanyikan lagu Bongkar karya Iwan Fals dalam acara resmi pemerintahan.

Ia menegaskan bahwa lagu tersebut bukan sindiran, melainkan refleksi pribadi untuk terus memperbaiki diri.

Diky menjelaskan, lagu Bongkar baginya memiliki makna mendalam tentang introspeksi diri.

Baca Juga:Masih Tak Percaya Bos Pasir Galunggung Ditahan, Netizen: Maenyak Loba Duit Dipenjara?Sindiran Gubernur Jabar untuk Pangandaran: Wajah Bupati Glowing Tapi Wilayahnya Banyak Sampah Berserakan

“Bongkar itu bukan untuk orang lain, tapi untuk saya pribadi. Bongkar sifat-sifat buruk dalam diri, seperti serakah, malas, hasut, dan penyakit hati lainnya. Karena manusia tidak luput dari salah dan wajib membongkar kelemahan diri setiap saat,” ujar Diky, Kamis 23 Oktober 2025.

Ia menegaskan, tidak ada niat untuk menyindir pihak mana pun, termasuk aparatur sipil negara (ASN) atau pejabat di lingkungan Pemerintah Kota Tasikmalaya.

“Saya tidak membatasi orang berpendapat. Biarlah saya dan Tuhan yang tahu, bahwa tidak ada niat buruk dalam hal itu. Namun bila membawa kebaikan, Alhamdulillah,” katanya.

Diky menambahkan, baik buruknya kinerja ASN sangat bergantung pada pimpinan.

“Insyaallah sebaik atau seburuk apa pun ASN, semua tergantung pimpinan. Bila ada kekurangan, semua akan segera membaik. Kalau sudah baik, Insyaallah akan lebih baik lagi,” ujarnya.

Sebelumnya, aksi Diky menyanyikan lagu Bongkar sempat viral di media sosial.

Ia pertama kali tampil membawakan lagu itu usai upacara penurunan bendera HUT ke-80 RI di Alun-alun Dadaha, Sabtu 17 Agustus 2025.

Kemudian Diky kembali menyanyikannya pada acara Abdi Nagri Nganjang Ka Warga bersama Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi di Lapangan Cilembang, Jumat 17 Oktober 2025 malam.

Baca Juga:Guru Ikut Bimtek, Siswa Belajar Mandiri Tiga Hari, Orang Tua Keluhkan Dampak Pelatihan KKG di Bungursari!Polda Jabar Benarkan Bos Pasir Galunggung Sudah Ditahan Sejak Lama, Berkas Kasusnya Sudah P21

Penampilan Diky yang dikenal sebagai seniman dan kini menjabat sebagai Wakil Wali Kota Tasikmalaya itu menuai beragam reaksi publik.

Mulai dari pujian atas gaya kepemimpinan yang membumi, hingga tafsir simbolis terhadap pesan lagu tersebut.

Sebab, ketika Diky menyanyikan lagu tersebut selalu di acara resmi Pemerintah Kota Tasikmalaya yang dihadiri para pejabat maupun ASN. (Rezza Rizaldi)

0 Komentar