Anggaran untuk revitalisasi setiap sekolah berbeda-beda, tergantung pada tingkat kerusakan dan kebutuhan yang disesuaikan dengan hasil kajian dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).
Ahmad menjelaskan, revitalisasi mencakup berbagai fasilitas, termasuk ruang kelas, perpustakaan, WC, UKS, ruang guru/kepala sekolah, serta sarana ibadah seperti masjid atau musala di sekolah.
Program revitalisasi ini diharapkan tidak hanya memperbaiki bangunan fisik sekolah, tetapi juga meningkatkan kualitas pendidikan secara keseluruhan di Kabupaten Tasikmalaya, menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik bagi para siswa. (dik)
