Keberhasilan tim Astra Honda mencatatkan tiga podium, berkat performa gemilang M Badly Ayatullah, meski ia harus absen pada dua putaran terakhir karena cedera, menambah bukti solidnya tim ini.
Meskipun Badly tidak dapat melanjutkan balapan, ia tetap berhasil finis di posisi 10 besar klasemen akhir bersama Davino.
Pencapaian ini menegaskan bahwa tim Astra Honda tidak hanya mengandalkan satu pembalap, tetapi memiliki kekuatan tim yang solid dengan banyak talenta berbakat.
Baca Juga:Ingin Motor Honda Anda Awet? Ikuti 6 Tips Perawatan Ini Sejak Hari PertamaJasa Backlink Expired Domain, Strategi SEO yang Efisien dan Alami
Andy Wijaya, General Manager Marketing Planning & Analysis AHM, mengungkapkan rasa bangganya terhadap tim dan pembalap muda Astra Honda.
Menurut dia, perjalanan musim ini menjadi pengalaman berharga bagi para pembalap muda Astra Honda.
Mereka belajar banyak tentang konsistensi, strategi, dan mental bertarung di balapan level Asia.
Andy berharap hal ini menjadi bekal penting untuk menapaki jenjang balap yang lebih tinggi dan terus membanggakan Indonesia.
Dengan berakhirnya putaran terakhir di Sepang, musim IATC 2025 meninggalkan banyak pelajaran berharga bagi para pembalap muda Astra Honda.
Penampilan mereka di ajang internasional ini menjadi cerminan komitmen kuat AHM dalam mencetak talenta balap masa depan yang tidak hanya siap bersaing di level Asia, tetapi juga di level internasional.
Keberhasilan mereka di IATC 2025 menjadi batu loncatan untuk menorehkan prestasi lebih tinggi di ajang balapan mendatang, sekaligus menjadi kebanggaan bagi Indonesia.
Baca Juga:Kampas Kopling Aus Bisa Bikin Motor Boros dan Lemah, Cek Gejalanya Sebelum Terlambat!Baterai Smart Key Honda Mulai Melemah? Ini Cara Mudah Mendeteksinya Sebelum Terlambat!
Dengan semangat juang yang terus dipupuk dan pengalaman yang diperoleh sepanjang musim ini, tim Astra Honda siap menyongsong musim-musim balap mendatang dengan ambisi yang lebih besar, terus berusaha mengharumkan nama bangsa di dunia balap internasional. (*)
