TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Di balik peran seorang kepala daerah, terdapat sosok yang turut memberi pengaruh terhadap suasana kepemimpinan, yakni istri Wali Kota Tasikmalaya dr Elvira Kamarrow Putri.
Meski tidak tercantum secara formal dalam struktur pemerintahan, peran pendamping kepala daerah sering kali memainkan fungsi sosial, kultural dan kemasyarakatan yang tidak dapat diabaikan.
Di Kota Tasikmalaya, perhatian publik kini mulai tertuju pada bagaimana peran dr Elvira Kamarrow, istri Wali Kota Tasikmalaya yang selalu hadir dalam mendukung kerja pemerintahan. Terutama dalam program-program sosial, pemberdayaan perempuan, kesehatan keluarga dan pembangunan karakter masyarakat.
Baca Juga:Persikotas Luncurkan Jersey dan Skuat Anyar, Target Lolos Liga 3 NasionalSkuat Cilik Sepak Bola Kota Tasikmalaya Siap Berlaga di Jakarta International Stadium
Secara ketentuan, pendamping kepala daerah tidak memiliki kewenangan administratif dalam pemerintahan.
Namun, dalam banyak daerah di Indonesia, istri Wali Kota memiliki peran penting dalam membina organisasi sosial seperti PKK (Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga), Dharma Wanita, hingga kegiatan kemasyarakatan tingkat kelurahan dan kecamatan.
Peran ini sering berhubungan dengan advokasi kesehatan ibu dan anak, pemberdayaan ekonomi rumah tangga, kampanye pendidikan dan literasi dan Penguatan gerakan kebersihan dan lingkungan
“Meski bukan pejabat formal, sosok istri Wali Kota memiliki ruang untuk mendorong program yang menyentuh langsung kehidupan warga,” ujar seorang pengamat pemerintahan Tasikmalaya, Asep M Tamam saat berbincang dengan Radar, beberapa waktu lalu.
Sehingga, kata Asep, masyarakat menaruh harapan agar istri Wali Kota dapat menjadi figur yang membumi, tidak berjarak, serta aktif mendengar kebutuhan warga terutama perempuan dan kelompok rentan.
Kehadirannya di ruang publik dinilai mampu membangun suasana pemerintahan yang lebih humanis, penuh empati dan dekat dengan masyarakat.
“Yang dibutuhkan adalah keteladanan. Bukan kemewahan, tetapi kehadiran yang tulus di tengah masyarakat,” ungkapnya.
Baca Juga:Jalan Sehat Bersama! Siap-Siap Olahraga Bertabur Hadiah di Eks Terminal Cilembang Kota TasikmalayaDi Mata Para Sahabat, Bos Tambang Pasir Galunggung Endang Juta Dikenal Sosok Dermawan
Selain mendukung kegiatan sosial, kata Asep, istri Wali Kota juga diharapkan mampu menjadi simbol keteladanan dalam menjaga keharmonisan keluarga. Nilai ini sangat penting, mengingat Kota Tasikmalaya dikenal sebagai kota religius dan berbudaya.
“Peran pendamping kepala daerah dapat menjadi cermin karakter kepemimpinan keluarga di lingkungan pemerintah, termasuk etika, kesederhanaan dan konsistensi dalam menjaga komitmen pelayanan publik,” paparnya.
