RADARTASIK.ID – Tahun 2025 membawa kabar gembira bagi para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Bank Syariah Indonesia (BSI) kembali membuka program Kredit Usaha Rakyat (KUR) Syariah 2025, yang dirancang khusus untuk membantu pengusaha memperoleh modal kerja dengan sistem berbasis syariah dan bebas riba.
Berbeda dari pinjaman konvensional, KUR BSI menggunakan akad syariah seperti Murabahah (jual beli) dan Ijarah (sewa).
Baca Juga:Lee Young Ae Menangis Haru di Drama Korea Walking On Thin Ice Episode 11Choi Woo Shik Cemburu Berat ke Jung So Min di Drakor Would You Marry Me Episode 6
Dengan sistem ini, para nasabah bisa mendapatkan pembiayaan usaha secara halal, tanpa kekhawatiran melanggar prinsip syariah.
Syarat Mengajukan KUR Syariah BSI 2025
Untuk bisa mengakses pembiayaan dari BSI, calon debitur perlu memenuhi beberapa persyaratan dasar.
Pertama, pemohon harus merupakan Warga Negara Indonesia (WNI) berusia minimal 21 tahun atau sudah menikah.
Kemudian, usaha yang dijalankan harus sudah beroperasi minimal enam bulan, agar BSI dapat menilai kelayakan usaha secara objektif.
Selain itu, nasabah diwajibkan menyiapkan dokumen identitas pribadi seperti KTP dan Kartu Keluarga, serta legalitas usaha berupa NIB, SIUP, atau surat keterangan usaha dari instansi berwenang.
Dalam beberapa kasus, dokumen agunan juga mungkin diminta, tergantung besaran pembiayaan yang diajukan.
Simulasi Angsuran KUR BSI 2025
Plafon Rp10 juta
– 12 bulan: Rp850.000
– 24 bulan: Rp433.333
– 36 bulan: Rp294.444
– 48 bulan: Rp225.000
– 60 bulan: Rp183.333
Plafon Rp20 juta
– 12 bulan: Rp1.700.000
– 24 bulan: Rp866.600
– 36 bulan: Rp588.800
– 48 bulan: Rp450.000
– 60 bulan: Rp366.600
Plafon Rp30 juta
– 12 bulan: Rp2.550.000
– 24 bulan: Rp1.300.000
– 36 bulan: Rp883.333
– 48 bulan: Rp675.000
– 60 bulan: Rp550.000
Plafon Rp40 juta
– 12 bulan: Rp3.533.333
– 24 bulan: Rp1.866.667
– 36 bulan: Rp1.311.111
– 48 bulan: Rp1.033.333
– 60 bulan: Rp866.667
Cara Mudah Mengajukan KUR BSI 2025
BSI memberikan dua pilihan cara pengajuan agar lebih fleksibel, yaitu secara offline melalui kantor cabang, atau online lewat aplikasi Salam Digital BSI.
Baca Juga:Preview Drama Korea Typhoon Family Episode 5, Lee Junho Pindah ke Rumah Kim Min HaSkema KUR BSI 2025 Pinjaman Syariah untuk UMKM Hingga Rp40 Juta
Bagi yang memilih datang langsung ke kantor cabang, calon nasabah cukup membawa seluruh dokumen persyaratan.
Petugas BSI akan membantu melakukan verifikasi data dan penilaian kelayakan usaha sebelum proses pencairan dilakukan.
Sementara itu, bagi yang ingin proses lebih cepat dan praktis, pengajuan juga bisa dilakukan melalui aplikasi Salam Digital BSI.
Caranya cukup mudah, calon peminjam hanya perlu mengisi formulir registrasi secara lengkap, mencantumkan alamat email serta provinsi dan kota asal, lalu menekan tombol “Ajukan”.
