Setelah berhasil mengembalikan semangat tim (fase pertama), Chivu mulai menerapkan disiplin baru di Appiano Gentile.
Pesannya tegas: “Saya di sini untuk kalian siang dan malam, tapi kalian harus mengikuti saya.”
Karena ia sudah memperoleh kepercayaan penuh, para pemain senior pun menjadi contoh bagi yang muda.
Baca Juga:Alasan Luka Modric Gabung AC Milan: Kagumi Paolo Maldini dan Hutang Budi dengan BobanInter Kokoh di Papan Atas Klasemen Liga Champions, Chivu Pamer Gawang Timnya Tak Pernah Kebobolan
Hasilnya terlihat jelas. Kemenangan tandang 4-0 atas Union Saint-Gilloise di Liga Champions menjadi simbol perubahan itu.
Dalam konferensi pers setelah laga, Chivu berkata dengan rendah hati: “Saya senang menjadi bagian dari kelompok pemain muda yang mudah dilatih dan mau bekerja keras.”
Kini, di markas latihan Inter, suasana kembali hidup. Para pemain tersenyum, bekerja keras, dan menunjukkan semangat yang hilang sejak lama.
Seperti ditulis Calciomercato, “Masalahnya memang rumit, tetapi kenyataannya sederhana: Chivu telah mengembalikan jiwa Inter.”