RADARTASIK.ID –Media Inggris tengah menyoroti keputusan AC Milan yang dianggap melakukan kesalahan besar dengan melepas Malick Thiaw ke Newcastle United.
Bek asal Jerman itu kini menjelma menjadi salah satu pilar utama The Magpies dan sudah menjadi idola baru di St. James’ Park.
Bahkan, para penggemar Newcastle menciptakan nyanyian khusus untuknya dengan nada lagu legendaris “Bella Ciao”.
Baca Juga:Alasan Luka Modric Gabung AC Milan: Kagumi Paolo Maldini dan Hutang Budi dengan BobanInter Kokoh di Papan Atas Klasemen Liga Champions, Chivu Pamer Gawang Timnya Tak Pernah Kebobolan
Kurang dari dua bulan sejak kedatangannya di Inggris, Thiaw sukses menembus tim utama asuhan Eddie Howe.
Mantan pemain AC Milan itu kini menjadi pilihan utama di jantung pertahanan bersama Sven Botman.
Penampilannya yang stabil membuat pemain senior seperti Fabian Schär harus rela kehilangan tempat di skuad utama.
Dari laga ke laga, Thiaw menunjukkan kematangan dan ketenangan luar biasa dan puncaknya terjadi saat ia tampil gemilang di Liga Champions menghadapi Benfica.
Media Inggris seperti Chronicle Live memuji transfer Thiaw sebagai salah satu bisnis terbaik Newcastle dalam beberapa tahun terakhir.
Mereka menyebut pembelian bek kelahiran 2001 itu senilai €40 juta (sekitar Rp 772 miliar/ kurs Rp 19.300) sebagai “pencurian dari AC Milan”.
Dalam laporan mereka, Thiaw dinilai punya potensi menggandakan nilai pasarnya dalam waktu singkat berkat kombinasi fisik kuat, kemampuan membaca permainan, dan keunggulan dalam duel udara.
Baca Juga:Berpotensi Ditinggal Mike Maignan, Pencari Bakat AC Milan Pantau Langsung Kiper JepangPio Esposito Cetak Gol Perdana di Liga Champions, Chivu: Jangan Pernah Menunggu Pemain Muda Siap Bermain
Thiaw memang tampil luar biasa sejak debutnya di Premier League yang bisa membuat Milan menyesal.
Statistiknya mengesankan: tingkat keberhasilan umpan mencapai 93%, rata-rata 5,5 kali merebut bola per laga, serta satu tekel sukses setiap pertandingan.
Catatan tersebut menjadikannya salah satu bek paling efisien di Inggris sejauh ini. Tak heran jika fans Newcastle segera jatuh hati kepadanya.
Cinta suporter Newcastle kepada Thiaw memuncak saat timnya menang tandang atas Union Saint-Gilloise di Liga Champions.
Di akhir laga, tribune tandang menggema dengan nyanyian “Bella Thiaw”, parodi dari lagu “Bella Ciao”.
“Fantastis. Saya tidak tahu siapa yang menciptakannya, tapi itu luar biasa. Keluarga dan teman-teman saya tidak percaya saat pertama kali mendengarnya,” ujar Thiaw tersenyum.