Intip Formasi Juventus Bersama Palladino: Pakai Skema 4-2-3-1, Vlahovic Jadi Striker Andalan

Raffaele Palladino
Raffaele Palladino Foto: Tangkapan Layar Instagram@palladinoraffaele
0 Komentar

RADARTASIK.ID – Juventus tengah berada di periode sulit awal musim ini yang membuat masa depan pelatih Igor Tudor terancam.

Hasil buruk terus menghantui Bianconeri, termasuk kekalahan 0-2 dari Como di pekan ke-7 Serie A yang memperpanjang rekor tanpa kemenangan mereka menjadi enam laga beruntun.

Tak heran, posisi pelatih asal Kroasia itu mulai digoyang, dengan nama Raffaele Palladino disebut-sebut sebagai calon kuat pengganti.

Baca Juga:Siapa Andrea Kostyuk? Striker Masa Depan AC Milan yang Punya Nama Panggilan ‘Sheva’Jarni: Memecat Tudor Tak Akan Menyelesaikan Masalah Juventus, Mereka Butuh Pemain Juara Seperti Modric

Manajemen Juventus sebenarnya masih memberikan kepercayaan kepada Tudor setelah menilai kinerjanya di akhir musim lalu, terutama karena keberhasilan lolos ke Piala Dunia Antarklub.

Namun, jika performa tidak segera membaik, pergantian pelatih bisa menjadi opsi tak terelakkan.

Dalam daftar kandidat yang dipertimbangkan, nama Palladino menjadi salah satu kandidat terkuat.

Juru taktik berusia 41 tahun itu baru saja meninggalkan Fiorentina setelah hanya semusim melatih.

Keputusannya mundur dipicu perselisihan dengan manajemen klub terkait rencana transfer, kondisi pemain, dan pengelolaan tim medis.

Meski sukses membawa La Viola finis di posisi keenam dan lolos ke Liga Konferensi Eropa, Palladino merasa situasi internal klub tidak lagi kondusif.

Jika akhirnya menangani Juventus, gaya bermain Palladino diyakini akan berbeda jauh dari pendekatan Tudor.

Baca Juga:Inter Incar Kemenangan Ketiga di Liga Champions, Chivu Siapkan Duet Tua-Muda di Lini DepanDongeng Mjällby AIF: Tim Desa Juara Liga Swedia yang Dilatih Kepala Sekolah dan Tukang Pos Jadi Pencari Bakat

Ia dikenal sebagai pelatih yang fleksibel dan ofensif, sering memakai formasi 4-2-3-1 atau 4-3-3 tergantung karakter pemain.

Dalam skema idealnya di Juventus, Palladino diprediksi akan menurunkan Dusan Vlahovic sebagai ujung tombak tunggal, disokong oleh trio serang Conceicao, Jonathan David, dan Kenan Yildiz di belakangnya.

Di lini tengah, duet Manuel Locatelli dan Khephren Thuram berperan menjaga keseimbangan antara serangan dan pertahanan.

Sementara di sektor belakang, formasi empat bek diisi Joao Mario, Federico Gatti, Pierre Kalulu, dan Andrea Cambiaso, dengan Michele Di Gregorio di bawah mistar gawang.

Pendekatan ini diyakini bisa menghidupkan kembali kreativitas Juventus yang sempat hilang.

Palladino menekankan permainan berbasis penguasaan bola cepat, pressing tinggi, serta kombinasi antar lini yang cair, gaya yang lebih menyerang dibandingkan filosofi Tudor.

Jika rumor ini menjadi kenyataan, Juventus di bawah Palladino bisa tampil lebih atraktif dan dinamis, meski semua masih bergantung pada hasil dalam beberapa pekan ke depan.

0 Komentar