15 Rumah di Kabupaten Tasikmalaya Rusak Diterjang Hujan-Angin

rumah rusak diterjang angin di Kabupaten Tasikmalaya
Salah satu rumah rusak bagian atanya akibat tertimpa pohon tumbang saat hujan angin melanda pada Senin sore 20 Oktober 2025. (IST)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Kabupaten Tasikmalaya diguyur hujan lebat disertai angin kencang pada Senin (20/10/2025) sore. Dampaknya, sedikitnya 14 rumah di Desa Sundawenang, Kecamatan Salawu, serta satu rumah di Desa Sirnajaya, Kecamatan Sukaraja, mengalami kerusakan.

Relawan BPBD Kabupaten Tasikmalaya, Nandang, menjelaskan bahwa peristiwa di wilayah Salawu terjadi sekitar pukul 15.30 WIB. Hujan deras yang dibarengi angin kencang membuat beberapa pohon tumbang dan menimpa atap rumah warga.

“Saat itu angin sangat kencang, banyak pohon tumbang menimpa rumah warga. Sebagian besar kerusakan terjadi di bagian atap,” ujar Nandang, Senin (20/10/2025).

Baca Juga:HUT Presiden Prabowo dan Kota Tasik Jadi Momentum Pengingat Perjuangan Gerindra Jawa Barat!Minta Dukungan Pembinaan, Sekolah Sepak Bola di Kota Tasikmalaya ini Silaturahmi ke DPRD

Hasil pendataan menunjukkan, rumah yang terdampak tersebar di sejumlah dusun, antara lain Dusun Margahayu RT 08 dan 12, Dusun Sundawenang RT 17, Dusun Ciroyom RT 19, serta Dusun Sukasari RT 26, Desa Sundawenang.

Kerusakan umumnya disebabkan tertimpa pohon tumbang dan terpaan angin kencang. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

Peristiwa serupa juga dilaporkan di Kampung Cipari RT 27 RW 11, Desa Sirnajaya, Kecamatan Sukaraja.

Ketua Forum Komunikasi Tagana (FK Tagana) Kabupaten Tasikmalaya, Jembar Adisetia, menuturkan hujan dan angin kencang mengakibatkan sebuah pohon tumbang dan menimpa rumah warga bernama Maman.

“Korban mengalami luka-luka akibat tertimpa material rumahnya sendiri. Saat ini sudah dievakuasi ke rumah anaknya untuk mendapat perawatan,” kata Jembar.

Setelah kejadian, tim gabungan dari Tagana, BPBD, Linmas, dan perangkat desa bergerak cepat melakukan penanganan darurat. Mereka mengevakuasi pohon tumbang, membersihkan puing bangunan, serta membantu warga memperbaiki bagian rumah yang rusak. (Ujang Nandar)

0 Komentar