TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – SDN Panglayungan, Kota Tasikmalaya, menjadi saksi nyata sinergi antara dunia pendidikan dan militer.
Sekolah dasar negeri ini terpilih menjadi lokasi kegiatan Karya Bhakti TNI AL/TMMD Koarmada RI Tahun 2025, yang diresmikan langsung oleh Panglima Komando Armada Republik Indonesia (Koarmada RI), Laksamana Madya TNI Dr Denih Hendrata SE MM CHRMP.
Peresmian yang berlangsung penuh khidmat itu bukan sekadar seremoni. Kehadiran jajaran TNI Angkatan Laut membawa perubahan besar bagi sekolah yang berdiri di kawasan padat penduduk tersebut.
Baca Juga:Sharp Tingkatkan Mutu Lulusan SMK Lewat Program Sharp Class di SMKN 39 JakartaPKBM Saraluna Tasikmalaya Tingkatkan Kompetensi Instruktur Kecantikan Lewat Program Instruktur Naik Kelas
Kepala SDN Panglayungan, Ade Rastuti, menyebut momen ini sebagai tonggak bersejarah sekaligus bentuk nyata kepedulian TNI AL terhadap dunia pendidikan. “Kehadiran Bapak Panglima menjadi kebanggaan besar bagi kami. Ini bukti bahwa pendidikan mendapat perhatian serius dari TNI AL. Kami merasa diperhatikan, didukung, dan disemangati untuk terus maju,” ujarnya kepada Radar, Minggu (19/10/2025).
Melalui program Karya Bhakti TNI AL/TMMD, SDN Panglayungan mendapat berbagai bantuan untuk meningkatkan kenyamanan belajar mengajar. Fasilitas sekolah yang sebelumnya terbatas kini diperbarui secara menyeluruh. Sebanyak delapan unit toilet baru dibangun untuk siswa dan guru, disusul perbaikan mushola, ruang kantor, dan ruang perpustakaan. Lapangan upacara pun dicor dan dicat ulang hingga dapat difungsikan ganda sebagai lapangan olahraga.
Selain pembangunan fisik, pihak sekolah juga menerima bantuan sarana pembelajaran berupa empat unit komputer all-in-one, Al-qur’an, Alkitab, buku bacaan, peta NKRI, serta perlengkapan olahraga seperti meja tenis, raket bulu tangkis, dan bola sepak maupun bola basket.
Bagi Kepala SDN Panglayungan, momen ini terasa sangat personal. Di penghujung masa jabatannya yang akan berakhir pada akhir Oktober 2025, ia menyebut bantuan dari Koarmada RI sebagai anugerah tak terhingga.
“Menjelang masa pensiun, saya merasakan betapa indahnya kebersamaan yang tumbuh dari kegiatan ini. Karya Bhakti TNI AL bukan hanya memperbaiki gedung sekolah, tetapi juga memperkuat semangat gotong royong dan kebersamaan di lingkungan kami,” tuturnya haru.
Sekolah yang kini tampak lebih bersih, rapi, dan hidup itu menjadi simbol nyata bagaimana kolaborasi antara militer dan masyarakat sipil mampu memberi dampak luas. Para guru dan siswa menyambut antusias setiap perubahan yang terjadi, karena kini lingkungan belajar mereka jauh lebih nyaman dan mendukung aktivitas belajar.