RADARTASIK.ID – Legenda dan mantan kapten AS Roma, Francesco Totti, memberikan komentar menarik jelang duel besar melawan Inter Milan besutan Cristian Chivu di Olimpico.
Dalam wawancara dengan La Gazzetta dello Sport, Totti menilai laga ini akan menjadi ujian berat bagi tim ibu kota yang tengah memuncaki klasemen Serie A.
Totti menegaskan bahwa laga melawan Inter bukan sekadar pertandingan biasa dan meminta pemain Roma bertarung hingga menit terakhir.
Baca Juga:Cinta dan Kebahagiaan Buat Ibrahimovic Jadi Penggemar AC Milan SelamanyaLa Gazzetta: AC Milan Raup Rp1,76 Triliun dari Perpanjangan Kontrak dengan Emirates
“Saya tahu betul apa arti pertandingan ini, apalagi sekarang ketika Roma ada di puncak klasemen,” ujarnya.
“Ini salah satu laga di mana kamu tidak perlu jas dan dasi, tapi helm tempur. Inter mungkin adalah tim paling elegan di liga, tapi Roma harus siap bertarung keras,” lanjutnya.
Menurut Totti, Inter di bawah Chivu tampil sangat rapi dan efisien, sehingga Roma harus mempersiapkan diri tidak hanya secara teknis tetapi juga mental.
“Untuk menang dalam pertandingan seperti ini, kamu harus siap menderita dan bekerja keras,” katanya.
Totti kemudian mengulas dua bintang utama yang bisa menentukan jalannya pertandingan, Lautaro Martínez dan Paulo Dybala.
“Memang terdengar klise, tapi Lautaro dan Dybala adalah pemain yang bisa mengubah jalannya pertandingan,” ucapnya.
“Namun satu sudah pasti bermain, sedangkan yang lain belum tentu,” jelasnya tentang kondisi Dybala yang masih diragukan tampil dalam laga ini.
Baca Juga:Gasperini Cadangkan Dybala Saat Hadapi Inter, Tunjuk Dovbyk Pimpin Lini Serang AS RomaSiapa Gustavo Sà? Gelandang Muda Terbaik Portugal Seharga Rp262 Miliar Incaran Juventus
Namun, Totti melihat dalam duel akbar seperti ini, peran pemain di lini tengah justru lebih menentukan dibandingkan para penyerang.
“Kalau saya harus memilih pemain kunci, saya akan pilih yang lain,” paparnya.
Totti lalu menyoroti pentingnya peran Bryan Cristante bagi Roma dan menunjukkan semangat bertarung sang gelandang saat berada di lapangan.
“Dalam pertandingan yang keras seperti ini, lini tengah adalah segalanya. Roma punya pemain seperti Cristante, dan dengannya kamu selalu aman,” tutur Totti.
“Cristante itu cerdas secara taktik, selalu diremehkan, tapi kehadirannya di lapangan sangat terasa. Dia tidak pernah mundur dari duel, dan selalu memberikan sesuatu yang lebih,” terangnya.