Ia menambahkan, PAD Ciamis sulit meningkat karena bergantung pada pajak dan retribusi yang terpengaruh kondisi ekonomi.
“Riset BPK menunjukkan kontribusi PAD Ciamis sejak 2013–2024 di bawah 12 persen. Jadi kalau dana transfer dikurangi, pasti akan mengurangi pendapatan daerah,” ujarnya.
Dengan kondisi fiskal yang belum mandiri dan ketergantungan tinggi pada dana pusat, penurunan pendapatan otomatis akan menekan belanja daerah. (Fatkhur Rizqi)