Manajemen Talenta Bikin Persaingan Pegawai di Pemkot Tasikmalaya Makin Ketat, Ada yang Caper?

Manajemen talenta asn Kota Tasikmalaya, Wali Kita Viman Alfarizi Ramadhan
Wali Kota Tasikmalaya Viman Alfarizi Ramadhan bersama pejabat BKN dan DPRD Kota Tasikmalaya meresmikan Manajemen Talenta ASN bersamaan dengan Rapat Koordinasi Kepegawaian di Aula Bappelitbangda, Rabu (17/9/2025)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RAARTASIK.ID – Para calon pejabat Eselon II di lingkungan Pemerintah Kota Tasikmalaya kini disebut-sebut sedang sibuk menampilkan citra positif.

Istilah “pencitraan” itu menjadi kiasan bagi para ASN Eselon III yang diprediksi berpeluang naik jabatan ke level Eselon II.

Mereka yang berpotensi mendapat promosi jabatan kini dikabarkan tengah aktif meningkatkan kemampuan serta menambah wawasan agar sejalan dengan posisi yang ditargetkan.

Baca Juga:PB IGOCIS Resmi Berdiri, Kecamatan Cisayong Miliki Sekolah Bulu Tangkis PertamaIni Sikap Wali Kota Tasikmalaya soal Dugaan Dua Pejabat ASN yang Punya Dapur MBG!

Upaya ini dilakukan untuk memenuhi berbagai kriteria yang ditetapkan, terutama bagi mereka yang berpeluang menduduki kursi kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Persaingan pun cukup ketat karena hanya tiga nama terbaik yang akan masuk peringkat teratas.

Terlebih, dengan sistem manajemen talenta yang diterapkan, ASN berpengalaman dari luar Pemkot pun berpeluang mengisi posisi strategis tersebut.

Salah satu nama yang tengah ramai dibicarakan adalah ASN yang kini bertugas di Bappelitbangda Kota Tasikmalaya.

Sebelumnya, pejabat tersebut pernah menjabat sebagai Kepala Diskominfo di Pemkab Ciamis dan terakhir menjadi Staf Ahli Bidang Perekonomian dan Pembangunan di kabupaten tersebut.

Di Pemkot Tasikmalaya sendiri, hingga kini masih ada 7 jabatan kepala OPD yang belum terisi, yakni:

1. Kepala Inspektorat

2. Kepala Diskominfo

3. Kepala Satpol PP

4. Kepala DLH

5. Kepala Dinas KUMKM Perindag

6. Sekretaris DPRD

7. Kepala Dinas Kesehatan

Wali Kota Tasikmalaya, Viman Alfarizi Ramadhan, membenarkan bahwa proses pengisian jabatan kosong tersebut sedang berjalan sesuai ketentuan dari Badan Kepegawaian Negara (BKN).

Baca Juga:Pemkot Tasikmalaya Dalami Pejabat ASN yang Diduga Punya Proyek Dapur MBG!Memperingati Hari Berkabung Nasional 30 September, Pemasangan Bendera Setengah Tiang di Tasikmalaya Tak Kompak

“Kalau pengisian untuk delapan jabatan kosong kepala OPD, itu sedang berproses. Targetnya secepatnya diisi, dan kita mengikuti aturan dari BKN,” ujarnya kepada Radar, Kamis (2/10/2025).

Menurut Viman, dengan penerapan sistem manajemen talenta, ASN dari luar Pemkot memang memiliki peluang untuk mengisi posisi tersebut.

“Ya nanti untuk jenjang karirnya tentu kita lihat kesesuaiannya. Karena kita sudah menerapkan manajemen talenta,” jelasnya.

Terkait kabar ASN asal Ciamis yang disebut-sebut akan menduduki salah satu kursi kepala OPD, Viman menyebut hal itu belum tentu benar. Namun, ia menilai wajar jika ada ASN luar daerah yang berminat.

0 Komentar