Dua Penyerangnya Mandul, AS Roma Incar Striker Nigeria Seharga Rp330 Miliar

George Ilenikhena
George Ilenikhena Foto: Tangkapan layar Instagram@g.ilenikhena9
0 Komentar

RADARTASIK.ID – Statistik serangan AS Roma mulai mengkhawatirkan. Dua striker utama mereka, Artem Dovbyk dan Evan Ferguson, sama-sama gagal menunjukkan ketajaman di lini depan.

Hingga kini, keduanya baru mencatatkan satu gol, yaitu lewat aksi Dovbyk saat melawan Verona akhir pekan lalu.

Situasi makin pelik setelah Dovbyk gagal mengeksekusi penalti ganda saat Roma takluk 0-1 dari Lille di Liga Europa.

Baca Juga:Diincar Juventus dan AC Milan, Bintang Muda Lille Unjuk Gigi di OlimpicoLegenda Juventus: AS Roma Belum Siap Memenangkan Scudetto

Catatan itu membuat Giallorossi dua kali gagal mencetak gol musim ini, sebuah angka yang lebih buruk dibandingkan paruh pertama tahun 2025, ketika mereka hanya sekali saja mandul dari 27 pertandingan.

Striker lainnya, Evan Ferguson juga menjadi teka-teki besar. Setelah tampil menjanjikan di pramusim, pemain muda Irlandia itu belum sekali pun mencetak gol dalam tujuh laga kompetitif bersama Roma.

Lebih buruk lagi, gol terakhirnya di level klub tercipta hampir setahun lalu, yakni pada Oktober 2024 saat masih berseragam Brighton.

Di Serie A, Ferguson hanya mampu melepaskan tiga tembakan tepat sasaran. Satu-satunya kontribusi nyatanya hanyalah assist untuk Matías Soulé saat melawan Pisa pada pekan kedua.

Jumlah itu tentu jauh dari harapan, mengingat Roma memiliki opsi pembelian permanen senilai €37 juta (sekitar Rp610 miliar) untuk sang striker.

Gasperini kini dihadapkan pada dilema menjelang laga krusial melawan Fiorentina akhir pekan ini.

Ferguson mendapat kesempatan starter saat menghadapi Lille, namun besar kemungkinan akan dicadangkan.

Baca Juga:Juventus vs AC Milan: Tomori Terancam Absen, Leao Duduk Manis di Bangku CadanganRabiot Heran Modric Masih Bisa Berlari di Usia 40 Tahun: “Saya Tidak Tahu Bagaimana Dia Melakukannya”

Dovbyk diperkirakan kembali dipercaya, meski masih harus menebus kegagalannya dari titik putih.

Pertandingan di Florence akan jadi ujian mental bagi keduanya.

Roma butuh kemenangan untuk menjaga posisi di puncak klasemen, sementara Dovbyk dan Ferguson harus membuktikan diri di depan publik yang mulai meragukan ketajaman lini serang.

Tambahan bumbu emosional tersaji karena Ferguson akan berhadapan dengan Edin Dzeko, mantan bomber Roma yang kini memperkuat Fiorentina sekaligus sosok yang pernah jadi mentornya.

Minimnya kontribusi dari lini depan membuat Roma mulai bergerak di bursa transfer menurut laporan media Italia, Calciomercato.

Target utama yang mencuat adalah George Ilenikhena, striker kelahiran Nigeria tahun 2006 yang kini berstatus warga negara Prancis dan bermain untuk AS Monaco.

0 Komentar