Setelah laga di Turin, jeda internasional akan memberi Leao waktu tambahan untuk mengembalikan kebugarannya meski hampir pasti dipanggil ke skuad Portugal.
Allegri menegaskan tidak ada pemain yang mendapat status “tak tersentuh” yang membuat Leao harus bekerja keras.
“Ada empat penyerang: Gimenez, Pulisic, Leao, dan Nkunku. Siapa pun yang pantas akan bermain,” tegas sang pelatih.
Baca Juga:Dimarco Puji Chivu dan Sindir Inzaghi: Main Lebih dari 90 Menit Bikin Saya Lebih BugarAllegri Hanya Butuh 5 Laga Bersama AC Milan untuk Bungkam Kritik Dirinya Pelatih Usang
Musim lalu, Leao mencatat 10 gol dan 8 assist. Angka itu cukup menjelaskan betapa pentingnya peran pemain nomor 10 ini.
Namun, Allegri ingin Leao berkontribusi lebih luas: bergerak tanpa bola, menekan lawan, hingga membantu transisi bertahan.
Untuk laga melawan Juventus, Leao mungkin kembali berperan sebagai supersub dan dengan kecepatannya, ia bisa menjadi senjata pamungkas ketika lini belakang lawan mulai kelelahan.
Meski Milan tak pernah menganggap absennya Leao sebagai masalah, tetapi kembalinya sang bintang tetap menjadi kabar baik.
Hasil-hasil positif di bawah Allegri menunjukkan bahwa Rossoneri kini bisa bermain “seperti Leao, meski tanpa Leao.”
Namun, dengan kombinasi ketajaman Pulisic, disiplin Modric-Rabiot-Fofana, serta kembalinya Leao, potensi Milan untuk semakin menakutkan benar-benar terbuka lebar.