Aktivitas lainnya, ada Karnaval SCTV di Eks Terminal Cilembang. Di sana, akan digelar pula Pencak Silat Payung, Festival Kupat Tanjung, dan Festival Baso.
“Kami sudah terus memantapkan koordinasi dengan seluruh pihak terkait, harapannya, perayaan Hari Jadi ini berjalan sukses, lancar, dan memberikan kesan mendalam bagi seluruh masyarakat Kota Tasikmalaya,” pungkasnya.
Plt Kepala Diskominfo Kota Tasikmalaya, H Asep Maman Permana menambahkan, pihaknya sejak awal telah menyiapkan rangkaian kegiatan dengan matang, termasuk lomba desain logo Hari Jadi.
Baca Juga:Imbas Kasus Keracunan MBG, 3 SPPG di Priangan Timur Terkena Penonaktifan SementaraPejabat Pemkot Tasikmalaya Punya Proyek MBG, BKPSDM Sebut Eloknya Tak Boleh!
Menurutnya, karya terbaik telah dipilih sebagai identitas resmi perayaan tahun ini.
“Logo HUT ke-24 ini memuat simbol angka 24 dengan sentuhan warna cerah yang merepresentasikan optimisme, semangat kolaborasi, serta kearifan lokal. Filosofinya, Kota Tasikmalaya harus terus tumbuh menjadi kota yang religius, kreatif, maju, dan Nyaah ka Warga,” ungkapnya, Rabu (10/9/2025).
Asep menjelaskan, momentum Hari Jadi bukan sekadar pesta seremonial pemerintah, melainkan milik bersama seluruh masyarakat.
“Kami ingin setiap warga merasa memiliki, terlibat, dan merasakan langsung manfaat dari setiap kegiatan. Inilah makna filosofis yang kami tekankan,” tuturnya.
Ia pun memastikan seluruh kanal komunikasi publik disiapkan untuk menyosialisasikan rangkaian acara, agar partisipasi masyarakat semakin maksimal.
“Hari Jadi Kota harus jadi energi positif. Dengan kebersamaan, kita bisa mewujudkan Kota Tasikmalaya yang lebih maju dan berdaya saing,” tandas Asep. (Firgiawan)