RADARTASIK.ID – Serie A akhir pekan ini melahirkan dua kisah penyerang muda Italia yang langsung mencuri sorotan.
Francesco Camarda milik AC Milan yang sedang dipinjamkan ke Lecce dan Pio Esposito dari Inter Milan secara kebetulan sama-sama mencetak gol perdana mereka di Serie A.
Namun, alih-alih hanya merayakan momen bersejarah itu, suasana di media sosial justru memanas akibat rivalitas abadi dua klub sekota tersebut.
Baca Juga:De Bruyne Ngambek saat Diganti, Conte Beri Pesan Tegas: Dia Salah Memilih Orang untuk DiprotesSabatini Sanjung Penampilan Luka Modric: Ia Seperti Memainkan Biola dengan Kakinya
Di Stadion Via del Mare, Lecce menjadi saksi lahirnya sejarah baru. Camarda, yang baru berusia 17 tahun, masuk sebagai pemain pengganti dan mencetak gol penyeimbang 2-2 ke gawang Bologna pada menit ke-94.
Sebuah sundulan matang dari skema tendangan sudut menggetarkan stadion sekaligus menyelamatkan tuan rumah dari kekalahan keempat beruntun.
Sorak-sorai Curva Nord Lecce pun membahana, menyambut gol perdana wonderkid kelahiran 2008 itu.
Camarda tidak bisa menyembunyikan kegembiraannya seusai laga dan mempersembahkan gol perdananya untuk mantan pemain AC Milan.
“Rasanya luar biasa, ini gol pertama saya, dan saya sangat senang bisa membantu tim. Gol ini saya persembahkan untuk Alessandro Florenzi, seperti janji yang pernah saya ucapkan kepadanya,” katanya kepada Sky Sport.
Gol Camarda ini sangat berarti bagi Lecce, tambahan satu poin bisa menjadi krusial dalam perjuangan mereka menjauh dari zona degradasi.
Sementara bagi pelatih Bologna, Vincenzo Italiano, hasil imbang di menit akhir memperpanjang rekor buruknya yang belum pernah menang di kandang Lecce.
Baca Juga:AC Milan Kalahkan Napoli, Sabatini: Menang dengan Susah Payah Terasa Lebih IndahRating Pemain AC Milan Saat Tumbangkan Napoli 2-1: Pulisic Lampaui Rekor Kapten Inter, Modric Dijuluki Maestro
Di sisi lain, di pekan yang sama, fans Inter juga punya alasan untuk berbangga ketika Pio Esposito, striker muda Nerazzurri kelahiran 2005, akhirnya mencetak gol perdana di Serie A.
Gol itu diyakini akan menjadi simbol awal perjalanan panjangnya untuk merebut tempat utama di skuad Inter.
Tak butuh waktu lama, media sosial pun dipenuhi perdebatan panas usai kedua bomber muda itu unjuk gigi.
Fans Milan saling ledek dengan penggemar Inter karena meyakini kedua penyerang tersebut sebagai simbol masa depan klub.
Rivalitas klasik Milan vs Inter yang akan bertemu dalam derby pada 23 November mendatang pun makin membara, meski Camarda jelas tak akan bermain.