RADARTASIK.ID – Suasana panas mewarnai sesi latihan Inter Milan di Appiano Gentile ketika Cristian Chivu, pelatih Nerazzurri, melontarkan respons tegas kepada sekelompok penggemar.
Ia membela kapten Lautaro Martinez yang jadi bahan komentar sinis dari tribun, dan bahkan sempat menyuruh para suporter tersebut untuk “pindah” ke Milanello, markas latihan rival sekota AC Milan.
Insiden itu bermula ketika Lautaro mencetak gol dalam sesi latihan terbuka.
Baca Juga:Kebahagiaan Tak Datang dari Layar Ponsel, Bintang Baru Inter Milan Pilih Tak Punya Media SosialDaftar Tiga Pemain Incaran Comolli untuk Perkuat Lini Tengah Juventus: Ada Mantan Kapten AC Milan
Beberapa penonton di tribun—yang terdiri dari sponsor serta perwakilan Inter Club—langsung bersuara lantang: “Lakukan juga pada hari Minggu!”
Teriakan itu terdengar seperti sindiran yang meragukan konsistensi sang striker.
Chivu yang mendengar komentar tersebut langsung bereaksi keras. Dengan suara lantang ia membela kaptennya.
“Hormati mereka yang bekerja keras. Saya tidak ingin mendengar komentar seperti itu lagi pada hari Minggu,” tegurnya.
“Kalau tidak, pergilah ke Milanello! Kami sedang berusaha menjadi lebih baik, sialan,” umpatnya.
Menariknya, kemarahan spontan itu justru mendapat sambutan positif dari mayoritas fans Inter yang menonton latihan tim.
Tepuk tangan menggema dari tribun, tanda apresiasi terhadap sikap pelatih yang melindungi para pemainnya.
Bahkan saat Chivu melontarkan sindiran agar para pengkritik pergi ke Milanello, sebagian besar penonton langsung membalas dengan teriakan panjang: “Tidak!”—sebuah momen yang memperlihatkan dukungan penuh terhadap pelatih asal Rumania itu.
Baca Juga:Rahasia Allegri Bangkitkan AC Milan: Gunakan Lagi Aturan Old School BerlusconiNico Paz dan Kenan Yildiz, Oase di Tengah Keringnya Talenta Muda Serie A
Di luar lapangan, kabar lain yang tak kalah penting muncul dari jajaran manajemen Inter usai Piero Ausilio, direktur olahraga klub, dilaporkan menolak tawaran menggiurkan dari Al-Hilal.
Menurut Tuttosport, klub raksasa Arab Saudi itu menawarkan kontrak tiga tahun senilai €10 juta bersih per musim (sekitar Rp174 miliar), tiga kali lipat dari gajinya saat ini di Inter.
Al-Hilal sebenarnya berharap bisa menyatukan kembali Ausilio dengan Simone Inzaghi, yang sudah lebih dulu hijrah ke Riyadh.
Namun, loyalitas Ausilio pada proyek Nerazzurri membuatnya menolak tawaran tersebut.
Keputusan ini disambut lega oleh manajemen Inter, mengingat perannya sangat vital dalam urusan transfer dan pembangunan skuad.