Kendati begitu, posisi Galliani nantinya diperkirakan tidak akan mengganggu struktur manajemen saat ini.
CEO Giorgio Furlani dan Presiden Paolo Scaroni diyakini tetap aman dengan perannya masing-masing.
Namun, wacana penunjukan Galliani sebagai Head of Football (Kepala Bidang Sepakbola) mencuat sebagai opsi paling realistis.
Baca Juga:Kaka: Legenda AC Milan yang Gagal Dipulangkan Galliani Karena PajakPietro Mazzara: AC Milan Butuh Curva Sud Kembali ke San Siro
“Head of Football” adalah jabatan manajerial di klub sepak bola yang biasanya fokus pada aspek teknis dan operasional olahraga, bukan urusan bisnis atau keuangan klub.
Seperti Txiki Begiristain di Manchester City (Director of Football) yang bertanggung jawab atas transfer dan proyek jangka panjang, Galliani sepertinya akan menjadi “otak sepak bola” Milan.
Kehadiran Galliani dinilai akan membawa pengalaman, jejaring luas, serta insting tajam dalam membaca pasar transfer, sesuatu yang tak tergantikan dalam dinamika sepak bola modern.
Baginya, kembali ke Milan bisa menjadi penutup lingkaran karier panjang yang sudah memberikan warna besar bagi sejarah klub.
Kini, publik San Siro menunggu kepastian: apakah Galliani benar-benar akan kembali ke kursi manajemen Rossoneri, atau memilih sepenuhnya menutup lembaran sepak bola untuk fokus di dunia politik.
Yang jelas, kabar ini sudah cukup membuat para pendukung Milan kembali bernostalgia pada era keemasan klub di bawah duet Silvio Berlusconi dan Adriano Galliani.