RADARTASIK.ID – Gunung Sagara Garut menyuguhkan panorama luar biasa di puncaknya terutama samudera awan yang membentang luas.
Lokasi Gunung Sagara Garut berada di Desa Tenjonagara, Kecamatan Sucinaraja, Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Gunung ini memiliki ketinggian 2.132 Meter di atas permukaan laut.
Pendakian ke Gunung Sagara via jalur Sagara maupun via Tajur menawarkan pengalaman bertemu awan dan samudera awan yang magis.
Baca Juga:Cara Bikin Foto Lucu Nailong dengan Gemini AI Nano Banana, Figurine Style Estetik yang ViralHasilnya Bikin Melongo! Prompt Gemini AI Terbaru untuk Edit Foto AI yang Lagi Viral
Sepanjang perjalanan menuju puncak Gunung Sagara Garut kita akan melalui hutan yang masih alami, dengan udara sejuk dan pepohonan rimbun.
Di antara jalur pendakian, terutama setelah Pos 3 menuju Pos 4, medan mulai menanjak dan sering terselimuti kabut tipis yang berubah menjadi awan.
Setibanya di puncak, hadirlah panorama samudera awan yang membentang, dipadu dengan Telaga Bodas yang berwarna turquoise atau putih kehijauan tergantung sudut cahaya.
Dari puncak Gunung Sagara Garut, Gunung Ciremai, Gunung Galunggung, dan Gunung Papandayan terlihat dengan jelas bila cuaca cerah.
Terdapat dua jalur populer untuk mencapai puncak Gunung Sagara Garut: jalur via Tajur yang lebih menantang, dan via Sagara yang relatif lebih ramah.
Pendakian via Tajur bisa memakan waktu sekitar 4-5 jam tergantung kondisi fisik dan cuaca.
Sedangkan jalur via Sagara biasanya ditempuh dalam 3 hingga 4 jam perjalanan dari basecamp ke puncak.
Baca Juga:Cuma Butuh Klik, AI Gratis untuk Tugas Kuliah Ini Bisa Bikin Nilai NaikTips Membuat Gambar Realistic di ChatGPT dengan Bantuan Prompt AI Ini
Untuk masuk ke kawasan Gunung Sagara Garut dibutuhkan pembayaran tiket masuk / SIMAKSI sekitar Rp 10.000 per orang.
Parkir kendaraan bermotor juga dikenai biaya, tergantung jenis kendaraan dan lama tinggal.
Parkir kendaraan bermotor juga dikenai biaya, tergantung jenis kendaraan dan lama tinggal.
Waktu terbaik untuk menikmati samudera awan di Gunung Sagara Garut adalah di pagi hari setelah cuaca malam yang dingin dan kondisi cerah.
Bawa perlengkapan pendakian lengkap termasuk jaket hangat, senter, serta bekal makanan cukup.
Persiapkan fisik karena meskipun tidak paling ekstrem, jalur via Tajur membutuhkan tenaga ekstra.
Gunung Sagara Garut juga menyimpan mitos lokal yang menarik terkait pakaian berwarna hijau; beberapa pendaki menyebutkan larangan memakai hijau selama pendakian.
Telaga Bodas sebagai ladang keindahan alam juga menjadi daya tarik unik yang berpadu dengan kehadiran awan dan kabut pagi yang temaram.