RADARTASIK.ID – Mobil listrik semakin populer di Indonesia, namun salah satu kekhawatiran terbesar konsumen adalah soal baterai, baik dari segi biaya maupun nilai jual kembali.
Untuk menjawab tantangan ini, VinFast menghadirkan solusi inovatif berupa skema langganan baterai yang fleksibel, terjangkau, dan menguntungkan konsumen.
Mulai 1 Agustus, mobil listrik VinFast resmi menerapkan kebijakan harga baru untuk pasar Indonesia. Konsumen kini bisa memilih dua opsi:
– Membeli mobil dengan baterai sudah termasuk.
– Membeli mobil dengan sistem langganan baterai (jarak tempuh tanpa batas).
Baca Juga:Preview Episode 14 Drakor Our Golden Days, Kencan Yoon Hyun Min dan Jung In SunLee Chae Min Marah Besar Demi Selamatkan Yoona di Bon Appétit, Your Majesty Episode 10
Dengan model ini, konsumen tidak perlu khawatir soal performa baterai jangka panjang.
Semua biaya perawatan, perbaikan, hingga penggantian jika kapasitas baterai turun di bawah 70% akan ditanggung oleh VinFast.
Harga Skema Langganan Baterai VinFast
Program langganan baterai ini menawarkan penghematan signifikan untuk berbagai lini model VinFast di Indonesia. Berikut detailnya:
1. VF 3 (Mini-SUV)
Harga khusus OTR Rp156 juta dengan berlangganan baterai. Konsumen bisa hemat hingga Rp74,13 juta dibandingkan harga penuh. Biaya langganan bulanan: Rp253 ribu.
2. VF 5 Eco (Segmen A)
Harga OTR Rp232 juta dengan potensi hemat Rp91,17 juta. Biaya langganan: Rp468 ribu per bulan.
3. VF e34 (Segmen C)
Harga Rp299 juta dengan penghematan tertinggi hingga Rp112,86 juta. Biaya langganan bulanan: Rp593 ribu.VF 6 (Eco & Plus)
Harga OTR Rp335 juta (Eco) dan Rp394 juta (Plus). Hemat Rp49,995 juta untuk Eco dan Rp45,6 juta untuk Plus. Biaya langganan bulanan: Rp650 ribu.
4. VF 7 (Eco & Plus AWD)
Baca Juga:Rating Terbaru Drama Korea Akhir Pekan, Bon Appétit, Your Majesty Capai Rating TinggiUpdate Angsuran KUR BRI 2025 Plafon Rp5 Juta hingga Rp50 Juta dengan Tenor 5 Tahun
Harga OTR Rp449 juta (Eco) dan Rp539 juta (Plus AWD). Hemat Rp50 juta hingga Rp60 juta. Biaya langganan bulanan: Rp905 ribu (Eco) dan Rp1.031.000 (Plus AWD).
Dengan skema ini, biaya kepemilikan awal mobil listrik menjadi lebih ringan.
Konsumen dapat mulai memiliki mobil listrik VinFast dengan pembayaran awal mulai dari Rp156 juta saja, jauh lebih rendah dibandingkan membeli mobil dengan baterai penuh.
Selain itu, program ini didukung oleh lima perusahaan pembiayaan besar di Indonesia:
– IMFI (Indomobil Finance)
– Sunindo Kookmin Best Finance (SKBF)