Skema Cicilan Inter dan AC Milan untuk Membeli San Siro: Siapkan Angsuran Awal Rp1,27 Triliun

Stadion San Siro
Foto: Tangkapan layar Instagram
0 Komentar

RADARTASIK.ID – Proyek masa depan stadion di Milan akhirnya mendapat kepastian penting setelah mandek selama bertahun-tahun.

Dewan Kota Milan secara resmi menyetujui resolusi penjualan stadion legendaris Giuseppe Meazza, atau lebih dikenal dengan nama San Siro, beserta area sekitarnya kepada Inter Milan dan AC Milan.

Harga yang ditetapkan mencapai €197.075.590 atau sekitar Rp3,43 triliun (kurs €1 = Rp17.400).

Baca Juga:Rashford Cetak Dua Gol ke Gawang Newcastle, Fans MU Minta Amorim DipecatSabatini Puji Penampilan Heroik Kiper Napoli: Ia Gunakan Jenggotnya untuk Menahan Tembakan Pemain City

Dari jumlah tersebut, kedua klub diwajibkan menyetorkan angsuran awal sebesar €73 juta atau setara dengan Rp1,27 triliun segera setelah penandatanganan kontrak.

Sisa pembayaran akan dilakukan dengan sistem cicilan, disertai jaminan bank atau asuransi.

Rincian Skema Pembayaran

Berdasarkan dokumen yang ditinjau Calcio&Finanza, skema pembayaran yang disepakati mencakup beberapa tahap penting:

1. Angsuran pertama: €73 juta (Rp1,27 triliun) dibayar saat kontrak ditandatangani.

2. Angsuran kedua: dihitung dari nilai hak bangunan, setara dengan €1.261,18 per meter persegi (Rp21,9 juta/m2) dari luas permukaan bruto proyek stadion baru, untuk area seluas 5.000 hingga 25.000 m2.

3. Angsuran ketiga: selisih dari harga total dikurangi dua angsuran sebelumnya, ditambah €22 juta (Rp382 miliar).

Cicilan ini harus dibayarkan paling lambat sepuluh hari setelah rampungnya pembongkaran sebagian stadion Giuseppe Meazza.

4. Saldo akhir: menyesuaikan, berdasarkan selisih antara €22 juta (Rp382 miliar) dan hasil perhitungan akhir dari biaya yang diakui sebagai pengurangan harga.

Baca Juga:Rahasia Pio Esposito Tampil Apik di Liga Champions: Gunakan Cara Main di Serie BColombo Bantah Galliani Akan Kembali ke AC Milan: “Saya Berbicara Dengannya”

Dengan mekanisme ini, Inter dan Milan tidak hanya membeli stadion, tetapi juga menanggung sebagian tanggung jawab finansial yang berkaitan dengan transformasi kawasan sekitar.

Meski stadion dijual, Pemerintah Kota Milan tetap menanggung biaya hingga maksimum €22 juta atau sekitar Rp382 miliar.

Alokasi dana tersebut akan digunakan untuk dua hal utama, pertama penghapusan Terowongan Patroclus, dengan biaya hingga €12,4 juta (Rp215 miliar).

Kedua, remediasi kawasan GFU, tidak termasuk Parco dei Capitani, dengan biaya €9,6 juta (Rp167 miliar).

Dengan demikian, proses renovasi dan pengembangan kawasan San Siro tetap melibatkan kontribusi finansial dari pemerintah setempat.

Scaroni: Stadion Terindah di Eropa

Presiden AC Milan, Paolo Scaroni, menyambut positif keputusan penting ini. Menurutnya, penjualan San Siro dan area sekitar adalah langkah krusial untuk mewujudkan stadion baru yang modern sekaligus ikonik.

0 Komentar