Imbang 4-4 dengan Dortmund, Tudor Bangkitkan Kembali DNA “Fino alla Fine” Juventus

Igor Tudor
Igor Tudor Foto: Tangkapan layar Instagram@juventus
0 Komentar

Sekitar tahun 2012–2013, tepat di era awal kepelatihan Antonio Conte, semangat “fino alla fine” menjadi gambaran mentalitas sesungguhnya bagi Nyonya Tua.

Saat ini sering terjadi tekanan pentingnya semnagat pantang menyerah Juventus, terutama setelah klub bangkit dari “Calciopoli” dan kembali menjadi penguasa Serie A.

Dari ruang ganti ke tribun, kalimat itu kemudian menyebar dengan cepat sebagai simbol identitas Juve: berjuang habis-habisan sampai peluit akhir berbunyi.

Baca Juga:Pupuskan Kemenangan Borussia Dortmund di Menit Akhir, Media Italia Beri Nilai 9 untuk VlahovicMinchiotti: Tudor yang Agresif Bikin Juventus Punya Serangan Tak Terduga

Sejak musim 2013/2014, slogan ini semakin diresmikan oleh klub, dipakai dalam kampanye media sosial resmi Juventus, spanduk di stadion, hingga merchandise.

0 Komentar