RADARTASIK.ID – Pasar mobil listrik di Indonesia sepanjang Januari hingga Agustus 2025 mencatat perkembangan pesat.
Menurut data Gaikindo, merek-merek asal China mendominasi penjualan dengan agresif, bahkan menguasai daftar 10 mobil listrik terlaris di Indonesia.
Menariknya, dominasi ini tidak hanya terlihat pada segmen entry-level, tetapi juga pada segmen premium.
Baca Juga:Lee Junho dan Kim Min Ha Bintangi Drama Korea Typhoon Family, Berlatar Krisis IMF 1997Jadwal Tayang dan Sinopsis The Murky Stream, Angkat Cerita Intrik Politik dan Korupsi di Era Joseon
Hal ini menunjukkan bahwa konsumen Indonesia kini semakin percaya diri beralih ke kendaraan listrik berkat harga yang lebih terjangkau, fitur lengkap, serta strategi distribusi yang gencar dilakukan pabrikan China.
BYD Pimpin Penjualan Mobil Listrik di Indonesia
Dari data yang ada, BYD muncul sebagai merek paling agresif dengan tiga model andalan di daftar 10 besar.
BYD M6 berhasil meraih posisi puncak dengan penjualan 8.619 unit, menjadikannya mobil listrik terlaris di Indonesia sepanjang delapan bulan pertama 2025.
Tidak hanya itu, BYD Sealion 7 menyusul di posisi kedua dengan 6.997 unit, sementara BYD Atto 3 duduk di peringkat delapan dengan 1.818 unit.
Kehadiran tiga model ini memperlihatkan bahwa strategi penetrasi BYD sudah mulai membuahkan hasil nyata di pasar domestik.
Denza D9 dan Chery iCar Ikut Meramaikan Persaingan
Selain BYD, Denza D9 juga mencuri perhatian dengan menempati peringkat ketiga berkat penjualan 6.548 unit.
Mobil listrik premium hasil kolaborasi BYD dan Mercedes-Benz ini membuktikan bahwa segmen kendaraan listrik kelas atas mulai diterima dengan baik oleh konsumen Tanah Air.
Baca Juga:Rincian Angsuran KUR BRI 2025 Pinjaman Rp50 Juta, Solusi Permodalan untuk UMKMHarga Resmi Mobil Listrik Terbaru, GAC AION UT di Indonesia
Sementara itu, Chery iCar hadir sebagai penantang baru di posisi keempat dengan 4.803 unit.
Kehadirannya semakin memperketat persaingan di pasar EV, terutama di segmen compact yang menyasar generasi muda perkotaan.
Sebagai pionir mobil listrik di Indonesia, Wuling justru mengalami penurunan posisi pada 2025.
Wuling Air EV yang sebelumnya selalu berada di puncak kini harus puas di posisi kelima dengan 2.947 unit.
Model lain seperti Wuling Binguo EV (2.510 unit) dan Wuling Cloud EV (1.839 unit) juga masuk daftar, tetapi tidak lagi mampu mendominasi pasar.
Meski begitu, Wuling tetap menjadi salah satu pemain penting karena konsistensinya dalam menghadirkan mobil listrik dengan harga terjangkau.
Geely dan Aion Mulai Menunjukkan TaringDi luar nama besar seperti BYD dan Wuling, Geely EX5 dengan penjualan 1.732 unit serta Aion V dengan 1.718 unit berhasil masuk ke jajaran 10 besar.