”Jangan sampai, nanti tanpa disadari teman-teman di DPRD dinilai melanggar aturan karena wara-wiri dan terlihat aktif di dapur MBG,” ungkapnya, Jumat, 12 September 2025.
Muhlison juga menegaskan, keberlanjutan pemerintahan yang bersih dan transparan sangat bergantung pada pemahaman dan penerapan aturan yang berlaku.
Anggota DPRD harus fokus pada tugas pengawasan mereka, tanpa terlibat dalam kegiatan yang dapat menimbulkan kontroversi atau potensi pelanggaran etika.
Baca Juga:Oknum Pejabat Pemkot Banjar Diduga Selewengkan Iuran Diklatpim II Rp 125 Juta, Inspektorat Turun MemeriksaRp 2 Miliar untuk Mobil Dinas di Banjar Dipersoalkan, HMI Desak Pemkot Utamakan Infrastruktur
Di akhir pernyataannya, Muhlison meminta agar anggota DPRD yang terlibat langsung dalam pengelolaan dapur MBG segera menarik diri demi menjaga integritas institusi dan memastikan pemerintahan yang bersih dan efektif.
”Nanti yang ngurus dan ngawas jalan rusak siapa kalau sibuk di dapur MBG? Kita sifatnya mengingatkan kalau semua harus berpatokan pada aturan,” tuturnya. (Anto Sugiarto)