Pelatih Kepala Tim Sepak Bola BK Porprov Kabupaten Tasikmalaya, Andri Wijaya, menekankan pentingnya menciptakan suasana yang nyaman dan santai bagi para pemain.
“Saya berperan sebagai ayah bagi mereka, sementara asisten pelatih berperan sebagai kakak. Dengan komunikasi terbuka, kami menciptakan atmosfer yang menyenangkan agar pemain tidak merasa tertekan,” kata Andri.
Andri juga memberikan kebebasan kepada pemain untuk berekspresi di lapangan. “Saya memberikan motivasi untuk tetap tegak terhormat, atau tunduk terhina terlupakan. Saya ingin mereka bermain dengan gembira tanpa beban,” tambahnya.
Baca Juga:Doa dan Syukur untuk Bangsa, HUT GM FKPPI Kabupaten Tasikmalaya Gelar Pengobatan Gratis dan Pembagian SembakoTingkatkan Daya Saing Produk Lokal, Anggota DPRD Jabar Arip Rachman Sosialisasikan Perda Kewirausahaan Daerah
Agis Muji Prayitno, Exco Bidang Kompetisi dan Pembinaan Usia Muda PSSI Kabupaten Tasik, menyebut bahwa kemenangan ini merupakan hasil kerja tim yang solid.
“Evaluasi dan refleksi dilakukan bersama seluruh tim pelatih, manajemen, dan pemain. Keberhasilan ini berkat kerja sama yang baik antara semua pihak, termasuk pengurus PSSI, manajer tim, dan pelatih,” ujar Agis.
Dengan kerja keras dan semangat yang tidak mengenal lelah, Kabupaten Tasikmalaya akhirnya mencatatkan sejarah baru dalam dunia sepak bola.
“Semua pihak memiliki visi yang sama untuk membawa nama baik Kabupaten Tasikmalaya melalui sepak bola,” ungkapnya.
Manager Tim Sepak Bola Kabupaten Tasikmalaya pada BK Porprov Jabar 2026, H Wahidin mengucapkan syukur kepada Allah Swt telah diberi kelancaran dan hasil yang sangat memuaskan.
“Tentunya ini bukan hal yang ujug-ujug datang, melainkan ini adalah hasil dari proses latihan yang begitu keras namun teratur dan kerja sama tim yang solid,” ucapnya.
Kata Wahidin, ini merupakan sejarah yang ditunggu-tunggu selama 33 tahun. Sekarang penantian panjang itu terwujud di bawah kepemimpinan Ketum PSSI Juandi SKm dan teman-teman pengurus lainnya.
Baca Juga:Transformasi Digital di Posyandu: Penerapan SIPPOS Tingkatan Efisiensi Pencatatan Kesehatan di TasikmalayaSewindu Galunggung Max Club Tasikmalaya Bersama Sera Sani Foundation Santuni 100 Anak Yatim dan Dhuafa
“Saya ucapkan terima kasih juga kepada tim pelatih, karena sudah bekerja propesional,” katanya.
Terima kasih juga kepada para pemangku kebijakan kabupatn tasikmalaya, Bupati Tasikmalay Cecep Nurul Yakin, Disparpora, KONI, PSSI dan lainnya.
“Paling utama ini kan baru lolos fase grup, tentunya perjalanan masih panjang dan kegiatannya nanti perkiraan September 2026 di Bekasi, sehingga harus betul-betul di persiapkan,” tandasnya.(obi)