RADARTASIK.ID – KUR BRI 2025 atau kredit usaha rakyat memudahkan UMKM mendapatkan modal usaha dengan cicilan terjangkau dan tenor yang lebih leluasa.
Berikut adalah tujuh alasan kenapa program KUR BRI 2025 menjadi pinjaman yang harus dupertimbangkan oleh pelaku UMKM:
1. Pilihan Pinjaman Fleksibel
Program pinjaman KUR BRI 2025 menyediakan tiga jenis kredit, yaitu KUR Super Mikro, KUR Mikro, dan KUR Kecil, sehingga pelaku usaha dapat memilih plafon hingga 500 juta untuk mengembangkan kapasitas bisnis tanpa harus terbebani suku bunga tinggi.
2. Tabel KUR BRI 2025 Transparan
Baca Juga:Cari Modal Cepat? KUR BRI 2025 Pinjaman Rp30 Juta, Angsurannya Terjangkau Dan Tenor FleksibelInfinix Note 60 Pro vs Hot 60 Pro: Pilih Performa 5G Atau Harga Yang Lebih Bersahabat?
Dengan Tabel KUR BRI 2025, calon debitur bisa menghitung estimasi angsuran bulanan secara akurat sesuai plafon Rp150 juta dan tenor pilihan, sehingga perencanaan keuangan usaha menjadi lebih mudah dan terkontrol.
3. Simulasi Angsuran Ringan
Sebagai contoh, angsuran KUR BRI 2025 untuk pinjaman Rp150 juta dengan tenor 12–60 bulan dapat disimulasikan sebagai berikut:
12 bulan Rp13.250.000/bulan, 24 bulan Rp6.983.333/bulan, 36 bulan Rp4.903.333/bulan, 48 bulan Rp3.860.417/bulan, 60 bulan Rp3.236.667/bulan.
4. Dana KUR BRI 2025 Besar dengan Bunga Kompetitif
Dana KUR BRI 2025 tersedia hingga 500 juta untuk UMKM dengan bunga mulai 6% per tahun, sehingga memberikan fleksibilitas tinggi bagi pengembangan usaha.
5. Syarat Pengajuan Mudah
Syarat KUR BRI 2025 cukup sederhana: KTP, KK, surat nikah (jika menikah), legalitas usaha berupa SKU atau NIB, usaha aktif minimal 6 bulan, serta Izin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK), mempermudah UMKM mengakses modal tambahan.
6. Jaminan Hanya untuk Pinjaman Besar
Pinjaman hingga Rp 50 juta tidak memerlukan agunan, sementara untuk plafon Rp150 juta biasanya diperlukan jaminan tambahan berupa surat tanah, kendaraan, atau aset lainnya, menjaga keamanan kredit sekaligus memberi kesempatan UMKM untuk memanfaatkan modal tanpa risiko besar.
7. Proses Cepat dan Terbatas
BRI membatasi pengajuan KUR hingga empat kali per debitur, dengan kenaikan bunga 1% untuk setiap pengajuan berikutnya, khususnya untuk sektor usaha produksi seperti pertanian, perikanan, peternakan, dan perkebunan, sehingga program ini tetap berfokus pada pemberdayaan UMKM produktif.
Baca Juga:Solusi Modal Besar Rp150 Juta Dari KUR BRI 2025 Untuk Usaha Kecil, Begini Prosedur Lengkapnya!Nubia Z70S Ultra, Flagship Retro Dengan Kamera Tersembunyi Yang Bikin Penasaran
Kredit usaha rakyat ini juga menekankan bahwa penggunaan dana harus murni untuk keperluan usaha; bila ditemukan penggunaan di luar aktivitas bisnis, fasilitas pinjaman bisa ditolak atau dicabut.