Juventus Vs Inter: Duel Dua Tim dengan Tagihan Gaji Terbesar di Serie A

Juventus vs Inter Milan
Ilustrasi Juventus vs Inter Milan
0 Komentar

RADARTASIK.ID – Derby d’Italia antara Juventus dan Inter Milan akhir pekan ini bukan hanya mempertemukan dua tim dengan tradisi panjang dan rivalitas historis, tetapi juga dua klub dengan beban finansial terbesar di Serie A.

Menurut laporan Calcio e Finanza, total gaji kotor yang ditanggung oleh 20 klub Serie A musim 2025/26 mencapai €1,1 miliar atau sekitar Rp19,7 triliun.

Angka ini naik 3,8 persen dari musim sebelumnya yang sebesar €1,06 miliar (Rp18,9 triliun).

Baca Juga:Jadi Pemain Terbaik Bulan Agustus, Jack Grealish Sukses Balas Dendam ke CityMedia Italia: Bursa Transfer Musim Panas Jadi Mimpi Buruk bagi Penggemar AC Milan

Kenaikan ini menegaskan bahwa kompetisi Serie A tetap berjalan di bawah tekanan finansial besar dari aturan Financial Fair Play.

Klub-klub papan atas, khususnya Inter dan Juventus terpaksa harus mempertahankan para bintang dengan gaji selangit sekaligus membayar amortisasi transfer yang signifikan.

Musim ini, Inter Milan masih menjadi tim dengan beban gaji terbesar di Serie A, yakni €141,5 juta atau sekitar Rp2,54 triliun.

Angka ini mencerminkan strategi Nerazzurri yang terus mengandalkan pemain kelas dunia, terutama kapten Lautaro Martinez.

Sang striker Argentina menjadi salah satu pemain dengan biaya total tahunan tertinggi di liga.

Ia menerima gaji kotor €16,65 juta (Rp298 miliar) ditambah amortisasi sekitar €1 juta (Rp18 miliar), sehingga total bebannya untuk neraca Inter musim ini mencapai €17,64 juta (Rp316 miliar).

Di posisi kedua, Juventus menanggung total gaji sebesar €123 juta atau sekitar Rp2,21 triliun.

Baca Juga:Tudor: Duel Lawan Inter Nilainya Lebih dari Tiga PoinPaolo Di Canio Bingung dengan Bursa Transfer AC Milan: Tidak Ada Pemain Baru yang Cocok Satu Sama Lain

Beban terbesar datang dari Dusan Vlahovic. Striker Serbia tersebut menjadi pemain dengan biaya tahunan tertinggi di seluruh Serie A, membebani Juventus hingga €41,75 juta (Rp747 miliar).

Rinciannya, gaji kotor €22,2 juta (Rp398 miliar) ditambah amortisasi transfer senilai €19,55 juta (Rp349 miliar).

Selain Vlahovic, dua nama lain yang menambah berat neraca Juventus adalah Teun Koopmeiners (€16,22 juta atau Rp290 miliar) dan bek Brasil Gleison Bremer (€15,87 juta atau Rp284 miliar).

Napoli menempati posisi ketiga dengan total gaji €110,1 juta (Rp1,98 triliun).

Klub asal Campania ini cukup agresif di bursa transfer, dengan rekrutan anyar seperti Lorenzo Lucca (€17,7 juta atau Rp317 miliar), Sam Beukema (€17,02 juta atau Rp305 miliar), Romelu Lukaku (€16,86 juta atau Rp302 miliar), dan Kevin De Bruyne (€16,17 juta atau Rp289 miliar).

0 Komentar