TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Warga Kampung Panyarang Kelurahan/Kecamatan Mangkubumi dikejutkan dengan penemuan jenazah seorang remaja pria, Kamis (11/9/2025). Kondisi jenazah tergantung di sebuah pohon dengan tali yang mencekik lehernya.
Keberadaan jenazah tersebut diketahui pasangan suami istri Yayah Nurailiyah (52) dan Katiran (52) pukul 16.30 WIB. Kasus dugaan bunuh diri itu pun langsung dilaporkan kepada aparat kepolisian.
Yayah menjelaskan awalnya dia sendiri datang ke kebun dekat area pemakaman untuk mengambil daun pisang. Sekilas dia melihat ada orang yang berada dekat sebuah pohon namun tidak bergerak. “Ko ada orang diam saja, terus saya samperin tapi takutnya penampakan karena sudah sore,” ungkapnya.
Baca Juga:Kalau Dinas Saling Lempar, Masalah PKL Dadaha Kota Tasikmalaya Tidak Akan SelesaiJalur Kabel Internet di Kota Tasikmalaya Tidak Beraturan, Pemerintah Perlu Bikin Aturannya
Takut yang bercampur penasaran membuatnya mengajak suaminya untuk memeriksa. Setelah dicek, ternyata sosok yang dilihatnya itu merupakan seorang pria yang meninggal dengan kondisi tergantung. “Ada talinya (mencekik leher), sudah meninggal,” tuturnya.
Dari temuan itu, Yayah pun diminta sang suami untuk memberi tahu warga lainnya. Warga pun berdatangan ke lokasi untuk memastikan informasi dari Yayah.
Yayah mengaku tidak mengenal jenazah tersebut karena bukan warga setempat. Namun menurutnya jenazah itu belum sampai 24 jam ada di lokasi karena sehari sebelumnya tidak ada. “Enggak kenal, kayaknya bukan orang sini,” tuturnya.
Petugas kepolisian dari Polsek Mangkubumi dan Tim Inafis Polres Tasikmalaya Kota pun mendatangi lokasi. Setelah melakukan olah TKP, jenazah pun langsung dievakuasi ke Kamar Mayat IGD RSUD dr Soekardjo.
Pawas Polres Tasikmalaya Kota Ipda Heri menerangkan bahwa pihaknya menerima laporan penemuan jenazah. Setelah dicek, korban belum diketahui identitasnya namun diperkirakan berusia 17 tahun. “Selanjutnya jenazah kita bawa ke RSUD untuk penyelidikan lebih lanjut,” singkatnya.(rangga jatnika)