Fans pun menyambutnya dengan antusias dan melihatnya bisa membawa klub kembali bersaing di papan tengah, bahkan mungkin lebih.
Kisah Grealish semakin menarik karena akhir pekan ini ia akan menghadapi klub masa kecilnya, Aston Villa, di Stadion Hill Dickinson pada Sabtu (13/9) waktu Inggris.
Pertandingan ini dijamin penuh emosi karena Villa adalah tempat Grealish tumbuh, meniti karier dari akademi hingga debut di tim utama, bahkan menjadi ikon sebelum pindah ke City pada 2021 dengan label lebih dari €100 juta.
Baca Juga:Media Italia: Bursa Transfer Musim Panas Jadi Mimpi Buruk bagi Penggemar AC MilanTudor: Duel Lawan Inter Nilainya Lebih dari Tiga Poin
Bagi Grealish, laga ini bukan hanya soal nostalgia, tetapi juga kesempatan untuk menunjukkan bahwa dirinya belum habis.
Dengan performa yang sedang on-fire, ia akan menjadi sorotan utama, baik bagi fans Everton maupun publik Villa yang dulu pernah memujanya.
Jika terus menjaga konsistensi, Grealish bisa menjadikan musim ini sebagai panggung kebangkitan, sekaligus bukti bahwa keputusannya meninggalkan zona nyaman di City adalah langkah tepat.
Everton pun berharap, pemain yang dulu dianggap investasi gagal di Etihad kini bisa menjadi kunci kejutan mereka di Premier League.