RADARTASIK.ID – Jack Grealish seakan menemukan kembali senyumannya di Goodison Park.
Dipinjamkan Manchester City ke Everton pada musim panas lalu, gelandang serang timnas Inggris itu langsung tampil menawan dan bahkan dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Liga Inggris untuk bulan Agustus 2025.
Sebuah pencapaian yang bukan hanya membungkam kritik, tapi juga menjadi jawaban manis atas masa-masa sulitnya di Etihad Stadium.
Baca Juga:Media Italia: Bursa Transfer Musim Panas Jadi Mimpi Buruk bagi Penggemar AC MilanTudor: Duel Lawan Inter Nilainya Lebih dari Tiga Poin
Dalam tiga laga liga bersama The Toffees, Grealish membukukan empat assist yang krusial.
Dua di antaranya datang dalam kemenangan penting atas Brighton, sementara sisanya tercipta saat Everton menaklukkan Wolverhampton.
Penampilan impresif itu membuatnya menjadi motor serangan tim asuhan David Moyes dan memicu kebangkitan Everton yang sempat terseok musim lalu.
Grealish datang ke Everton dengan status pinjaman, setelah namanya tersingkir dari rencana Pep Guardiola.
Padahal, City membelinya dengan harga fantastis €117,5 juta (sekitar Rp1,9 triliun) dari Aston Villa empat tahun lalu.
Namun, alih-alih menjadi pilar utama, ia sering terjebak dalam rotasi dan kehilangan sentuhan ajaibnya.
Manajer Everton, David Moyes, menegaskan bahwa keberhasilan ini murni hasil kerja keras sang pemain.
Baca Juga:Paolo Di Canio Bingung dengan Bursa Transfer AC Milan: Tidak Ada Pemain Baru yang Cocok Satu Sama LainData Algoritma Ramal Inter Akan Raih Scudetto, AS Roma dan Juventus Lolos ke Liga Champions
“Jack tahu siapa dirinya. Saya tidak mau mengambil pujian untuk itu. Dia membuat perbedaan besar, entah lewat assist, kehadirannya, atau sekadar energinya di lapangan. Semua pujian pantas diberikan kepadanya,” kata Moyes.
Pelatih asal Skotlandia itu juga menekankan bahwa menit bermain yang konsisten menjadi kunci kebangkitan Grealish.
“Dia mendapatkan tiga pertandingan penuh dalam sepekan, sesuatu yang jarang terjadi dalam beberapa tahun terakhir. Dan dia menjawabnya dengan performa luar biasa,” tambah Moyes.
Bagi Everton, penghargaan ini juga terasa spesial karena sudah lima tahun tak ada pemain mereka memenangkan gelar Pemain Terbaik Bulan Ini.
Terakhir, Dominic Calvert-Lewin meraihnya pada September 2020 dan kini nama Grealish kembali membawa The Toffees diperhitungkan di awal musim.
Lebih dari sekadar statistik, Grealish juga membawa aura berbeda ke ruang ganti Everton.
Statusnya sebagai pemain bintang dengan pengalaman juara Premier League membuat para pemain muda punya sosok panutan baru.