Dengan kondisi itu, nama-nama besar pun masuk daftar jual potensial. Dua di antaranya adalah bek Evan Ndicka dan tentu saja Manu Koné.
Jika Roma benar-benar terpaksa melepas aset berharga, Koné bisa kembali menjadi opsi realistis bagi Inter.
Bagi Inter, peluang ini bisa menjadi momen yang tepat. Oaktree selaku pemilik sudah memberi lampu hijau untuk investasi khusus di atas €40 juta (sekitar Rp706 miliar) jika target utama sesuai kebutuhan pelatih.
Baca Juga:Jonathan David: Andalan Juventus di Derby d’Italia yang Batal Gabung Inter karena Komisi Agen Rp230 MiliarCristian Giudici: AC Milan Lebih Jago Menjual Pemain Dibandingkan Inter, Tetapi Menjual Terlalu Banyak
Koné jelas masuk kategori itu. Dengan kehadirannya, Chivu bisa lebih leluasa melakukan transformasi taktik, tidak melulu bergantung pada formasi 3-5-2 warisan Simone Inzaghi.
Singkatnya, Inter akan terus menyatukan situasi. Roma mungkin berhasil mempertahankan Koné musim panas lalu, tetapi tekanan FFP bisa mengubah segalanya.
Jika Roma benar-benar harus menjual, Nerazzurri siap bergerak cepat untuk membajak gelandang Andalan Giallorossi tersebut.