Isyarat tentang harmonisnya hubungan antara Furlani dan Galliani pun sudah terlihat.
Keduanya sempat berinteraksi hangat dalam ajang Gentleman Awards baru-baru ini, sebuah tanda bahwa kembalinya Galliani bisa diterima tanpa gesekan berarti.
Namun, kembalinya Galliani ke Milan tidak bisa langsung diwujudkan karena masih menjabat di Monza, klub yang ia bangun bersama Berlusconi hingga mampu menembus Serie A.
Baca Juga:Inter Gunakan Aturan Financial Fair Play untuk Bajak Gelandang Andalan AS RomaJuventus Vs Inter Milan: Panggung Adu Tajam Jonathan David vs Lautaro Martinez
Proses penjualan saham mayoritas Monza oleh Fininvest kepada konsorsium asal Amerika Serikat, Beckett Layne Ventures, diperkirakan rampung akhir bulan ini.
Konsorsium baru itu sudah menyiapkan struktur manajemen dengan menunjuk Mauro Baldissoni dan Nicolas Burdisso sebagai pengelola.
Setelah proses tersebut tuntas, jalan Galliani untuk kembali ke San Siro akan benar-benar terbuka.
Kembalinya Galliani lebih dari sekadar mengulang kejayaan masa lalu, banyak yang percaya kehadirannya bisa memberikan stabilitas dan strategi baru agar Milan kembali menjadi kekuatan utama, baik di Italia maupun di Eropa.