SERANG, RADSIK – Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Universitas Siliwangi (Unsil) Tasikmalaya melakukan kegiatan pelatihan pemanfaatan media digital smart apps creator bagi guru sejarah Kota Serang di ruang PKG SMAN 2 Kota Serang, Kamis 4 September 2025.
Dengan pelaksanaan Tim PKM FKIP Unsil Tasikmalaya, antara lain; Dr Oka Agus Kurniawan Shavab MPd, Dr Erwin Hilman Hakim MPd, Edi Fitriana Afriza SPd MM, Miftahul Habib Fachrurozi MPd dan Darwis Darmawan MPd. Serta dalam pengabdian tersebut melibatkan mahasiswa program studi Pendidikan Sejarah.
Untuk sasarannya, dihadiri 30 peserta yang tergabung dalam Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Sejarah Kota Serang. Kegiatan tersebut melaksanakan pelatihan pemanfaatan media pembelajaran Smart Apps Creator bagi guru-guru sejarah di Kota Serang.
Baca Juga:Sambut Harpelnas 2025, Indosat Berikan Hadiah Spesial untuk PelangganDipimpin NextGen, Plaza Asia Tasikmalaya Semakin Relevan dan Adaptif di Anniversary Ke-18
Ketua Tim PKM Unsil, Dr Oka Agus Kurniawan Shavab MPd, menyampaikan bahwa kegiatan pengabdian kepada masyarakat dari dosen Unsil ini merupakan langkah awal dari implementasi kerja sama di antara kedua belah pihak dan banyak potensi yang dapat dilakukan kembali di masa yang akan datang, seperti di bidang pendidikan dan penelitian.
“Pelaksanaan kegiatan ini diharapkan menjadi referensi dalam mendesign kegiatan pembelajaran yang inovatif dalam pembelajaran sejarah,” katanya kepada Radar, Sabtu (6/9/2025).
Karena target pengabdian ini memiliki muatan utama menyampaikan bahwa Smart Apps Creator adalah sebuah aplikasi multimedia creator untuk membuat aplikasi yang dapat diakses oleh Handphone atau gawai sejenisnya tanpa melakukan coding terlebih dahulu.
“Luaran yang dihasilkan melalui aplikasi ini berupa aplikasi mobile android, web HTML5, dan desktop,” ujarnya.
Sebab, Media Smart Apps Creator yang dimanfaatkan pada kegiatan ini adalah hasil bentuk penelitian pengembangan oleh Dr Oka Agus Kurniawan Shavab MPd dan tim pada tahun 2023 yang selanjutnya dapat dimanfaatkan oleh guru-guru MGMP sejarah.
Berdasarkan hasil penelitian tersebut, pemanfaatan aplikasi Smart Apps Creator dapat dikolaborasikan dengan penggunaan model pembelajaran blended learning di tahap pencarian dan pengolahan informasi, kemudian instruksi diferensiasi pada aktivitas diferensiasi konten, proses, dan produk, dan gamification pada pengerjaan kuis yang ada pada aplikasi.