PANGANDARAN, RADARTASIK.ID – Sampah di objek wisata Pantai Pangandaran mulai menumpuk, meninggalkan pemandangan yang tidak sedap dan menimbulkan bau yang mengganggu pengunjung.
Penumpukan sampah di objek wisata Pantai Pangandaran ini dikeluhkan oleh sejumlah wisatawan yang mengunjungi pantai tersebut pada akhir pekan.
Abdul Rohim (30), salah seorang wisatawan, mengungkapkan ketidaknyamanannya saat melihat kondisi pantai yang seharusnya bersih.
Baca Juga:Pencurian Mobil Berujung Kejar-kejaran, Dua Pria Asal Tasikmalaya Dibekuk di Pangandaran setelah Masuk JurangHarapan Hidup Warga Kabupaten Pangandaran Tembus 71 Tahun, BPS Beberkan Faktor Penentunya
”Ya namanya pantai harus bersih. Masa ini penuh sampah. Bau lagi,” ungkapnya, Senin, 25 Agustus 2025.
Baginya, objek wisata yang terkenal di Pangandaran ini harusnya lebih terjaga kebersihannya demi kenyamanan pengunjung.
Warga sekitar, Yusrin (40), juga menyayangkan kondisi pantai yang terlihat kumuh akibat tumpukan sampah yang tidak terangkut.
“Wah kecewa saja melihat tumpukan sampah di pantai,” ungkapnya.
Yusrin berharap ada perhatian lebih dari pemerintah daerah untuk segera menyelesaikan masalah tersebut, mengingat Pantai Pangandaran merupakan daya tarik utama wisatawan.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Pangandaran, Dedi Surachman, membenarkan adanya tumpukan sampah di Pantai Barat Pangandaran yang belum terangkut, dan menyebutkan penyebabnya adalah keterlambatan pencairan anggaran untuk bahan bakar solar bagi armada pengangkut sampah.
Uang untuk bahan bakar belum cair selama empat bulan. Sopir armada pengangkut sampah pun mogok sudah beberapa hari.
Baca Juga:Susi Pudjiastuti Sebut Hanya Ada 2 Pacuan Kuda di Dunia yang Menghadap Laut, Legokjawa dan InggrisSarasa Institute Desak Transparansi dalam Kasus Tiket Wisata Palsu di Kabupaten Pangandaran
Menurutnya, pihak dinas sedang berupaya agar anggaran tersebut dapat segera dicairkan, sehingga armada pengangkut sampah dapat kembali beroperasi. (Deni Nurdiansah)