Meski begitu, pemain naturalisasi asal Belanda itu tetap menyampaikan permintaan maaf kepada Bobotoh melalui media sosialnya.
Ia menegaskan bahwa kemenangan akan segera datang dan berharap dukungan suporter tetap mengalir, terutama menjelang laga berat melawan Borneo FC Samarinda di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Minggu 31 Agustus 2025.
Pertandingan kontra PSIM memang berjalan penuh drama. Persib mendapatkan dua kesempatan penalti, namun keduanya gagal dieksekusi dengan baik.
Baca Juga:Jadi Pahlawan Persib, Matricardi Kirim Pesan Serius kepada Calon Lawan-Lawan Persib Bandung Hasil Revolusi Lini Depan Persib Masih Suram, Bojan Hodak: Kami Gagal Manfaatkan Peluang
Uilliam Barros terlebih dahulu gagal setelah tendangannya melambung di atas mistar pada menit ke-70.
Di masa injury time, giliran Marc Klok yang tendangannya berhasil dimentahkan oleh kiper PSIM, Cahya Supriadi.
Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, juga menyampaikan pandangannya terkait kegagalan dua algojo andal tersebut.
Ia menilai kondisi fisik dan mental pemain menjadi faktor utama yang memengaruhi kualitas eksekusi di momen krusial.
Menurutnya, meski latihan penalti dilakukan secara rutin, tekanan pertandingan terutama di menit ke-98 membuat situasi menjadi jauh lebih sulit.
Bojan Hodak mengungkapkan bahwa Barros sejatinya adalah pilihan utama sebagai penendang penalti karena tidak pernah gagal selama latihan dua bulan terakhir.
Sementara Klok sudah terbukti sebagai eksekutor utama Persib dalam dua musim terakhir.
Baca Juga:Beda Nasib, Persib Dilangkahi Persija Jakata, Ini 6 Tim Belum Pernah Kalah di Super League 2025Kata-Kata Bojan Hodak Usai Persib Ditahan Imbang PSIM Yogyakarta, Singgung Tumpulnya Lini Depan
Namun kenyataannya, keduanya tidak mampu menunaikan tugas penting tersebut di Bantul.
Dengan kegagalan dua pemain utamanya, Hodak mempertimbangkan opsi untuk mencari alternatif penendang penalti lain pada laga-laga berikutnya.
Menurutnya, masih ada beberapa pemain yang memiliki kemampuan menendang penalti dan evaluasi akan dilakukan sebelum menentukan eksekutor baru.
Hasil imbang melawan PSIM membuat Persib baru mengoleksi lima poin dari tiga pertandingan awal.
Posisi mereka masih tertahan di papan tengah klasemen sementara, kalah bersaing dengan Borneo FC Samarinda dan Persija Jakarta yang sama-sama menjaga rekor tak terkalahkan.
Laga pekan keempat kontra Borneo FC pun dipastikan menjadi ujian berat bagi Pangeran Biru, sekaligus kesempatan untuk bangkit dari hasil mengecewakan.