RADARTASIK.ID— Persib wajib menang lawan PSIM Yogyakarta di pekan ke-3 Super League 2025.
Luciano Guaycochea, pemain Argentina milik Persib Bandung ingatkan teman-temannya agar jadikan momen Persib lawan PSIM Yogyakarta sebagai momen kebangkitan.
Persib akan melawan PSIM Yogyakarta di Stadion Sultan Agung Bantul, Minggu 24 Agustus 2025 pukul 15.30 WIB.
Baca Juga:Prediksi PSIM Yogyakarta vs Persib: Jadwal, Statistik dan Target Kemenangan, Bojan Hodak Bidik 3 Poin11 Pemain Inti Persib Pilihan Bojan Hodak untuk Lawan PSIM Yogyakarta, Dimas Drajad Bisa Dimainkan?
Hasil kekalahan Persib Bandung dari Persijap Jepara pada pekan ke-2 Super League 2025/2026 menjadi Pelajaran berharga bagi Persib Bandung.
Pemain berkebangsaan Argentina ini pun bertekad membantu Maung Bandung untuk membawa pulang tiga poin dari markas PSIM.
Untuk itu, Persib akan menargetkan PSIM Yogyakarta sebagai ajang kebangkitan pasukan Bojan Hodak.
“Kami semua sudah melakukan persiapan yang sangat baik setelah pertandingan melawan (Persijap) Jepara,” ujar Bojan Hodak.
“Kita harus segera bangkit dari kekalahan,” ujar Lucho, panggilan akrabnya, saat konferensi pers menjelang laga pada Sabtu, 23 Agustus 2025.
Lucho berharap para pemain Persib Bandung tampil penuh semangat untuk laga melawan PSIM Yogyakarta sore ini.
“Persib adalah tim besar. Kita harus menunjukkan keinginan untuk selalu menang dalam setiap pertandingan,” ujarnya.
Baca Juga:Tenang Bobotoh, Eks Persib Siap Kalahkan Persija untuk Kejayaan Malut United: Persiapan Kami MatangKondisi Adam Przybek Terbaru: Kiper Persib Absen Lawan PSIM Yogyakarta Akibat Cedera Engkel
“Kita pun harus waspada karena semangat tim yang bermain melawan kita akan selalu berlipat,” kata dia.
Persib Bandung menargetkan kemenangan atas PSIM Yogyakarta di pekan ketiga Super League 2025/2026, Minggu 24 Agustus, Stadion Sultan Agung pukul 15.30.
Persib menjalani laga tandang kedua beruntun bagi skuad Pangeran Biru setelah sebelumnya bertandang ke markas Persijap Jepara pada Senin, 18 Agustus 2025.
Hingga pekan kedua, Persib mengoleksi satu kemenangan dan satu kekalahan, sehingga menempati peringkat kesembilan klasemen sementara dengan tiga poin.
Kekalahan didapat saat melawan Persijap dengan skor tipis 1-2, yang membuat posisi tim belum sepenuhnya aman.
Statistik ini menjadi perhatian karena Persib dikenal sebagai salah satu tim dengan materi pemain elite, termasuk empat penggawa yang dipanggil ke Timnas Indonesia musim ini.
Pelatih Persib Bojan Hodak, menilai kekalahan dari Persijap menjadi pelajaran penting untuk melakukan evaluasi.
“Kami kalah di pertandingan terakhir. Kadang, kekalahan bisa menjadi hal yang bagus untuk Anda agar bisa bekerja dengan lebih baik,” ujar Bojan Hodak dalam sesi temu media, Sabtu, 23 Agustus 2025.