RADARTASIK.ID – Banyak pelaku usaha kecil menengah yang menjadikan pinjaman KUR BRI 2025 sebagai pijakan penting untuk memperbesar kapasitas produksi, memperluas pasar, hingga memperkuat manajemen bisnis.
Program KUR BRI 2025 sendiri menjadi solusi strategis bagi pelaku UMKM yang membutuhkan tambahan modal usaha dengan bunga rendah dan tenor fleksibel.
Keunggulan utama dari program ini adalah plafon pinjaman yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan, termasuk nominal Rp60 juta yang cukup ideal untuk skala usaha menengah yang sedang berkembang.
Baca Juga:Redmi Note 15 Pro Diprediksi Jadi Penantang Baru Flagship di Kelas MenengahKabar Gembira! KUR Mandiri 2025 Siap Sediakan Modal Usaha Rp20 Juta Untuk Usaha Mikro, Cicilannya Super Ringan
Untuk memahami lebih detail, mari bahas mengenai syarat KUR BRI 2025, simulasi angsuran, hingga keuntungan yang bisa dirasakan UMKM setelah mendapatkan akses modal tersebut.
Syarat dan Prosedur Pengajuan
Syarat pengajuan relatif mudah, antara lain usaha telah berjalan minimal enam bulan, memiliki dokumen administrasi seperti KTP, KK, serta surat izin usaha, dan tidak sedang menerima kredit lain kecuali KPR, KKB, atau kartu kredit.
Pengajuan dapat dilakukan langsung di kantor cabang BRI dengan membawa dokumen lengkap, dan proses verifikasi biasanya berlangsung cepat sehingga dana bisa segera cair untuk digunakan sebagai modal usaha.
Simulasi Cicilan KUR BRI 2025 Rp60 Juta
Mengacu pada Tabel KUR BRI 2025 dengan bunga efektif 6% per tahun, berikut estimasi cicilan KUR BRI 2025 untuk pinjaman Rp60 juta:
Tenor 12 bulan: sekitar Rp5.300.000 per bulan
Tenor 24 bulan: sekitar Rp2.800.000 per bulan
Tenor 36 bulan: sekitar Rp1.950.000 per bulan
Tenor 48 bulan: sekitar Rp1.550.000 per bulan
Tenor 60 bulan: sekitar Rp1.300.000 per bulan
Simulasi ini memberikan gambaran agar debitur dapat menyesuaikan tenor sesuai kemampuan arus kas usaha yang dimiliki.
Keuntungan Mengajukan Pinjaman Rp60 Juta
Mengakses dana KUR BRI 2025 sebesar Rp60 juta memberikan berbagai manfaat signifikan untuk pertumbuhan UMKM.
Pertama, modal bisa digunakan untuk meningkatkan kapasitas produksi melalui pembelian peralatan baru atau penambahan bahan baku.
Baca Juga:Infinix Hot 60 Pro vs Tecno Pova 7, Perbandingan HP 2 Jutaan Dengan Berbagai Fitur UnggulanPinjam Dan Optimalkan KUR Mandiri 2025 Rp 250 Juta Untuk Pengembangan Usaha, Begini Panduannya!
Kedua, tambahan dana dapat mendukung ekspansi pasar, seperti membuka cabang baru atau meningkatkan promosi produk agar jangkauan konsumen semakin luas.
Ketiga, pinjaman ini juga bisa memperkuat stabilitas usaha dengan menjaga arus kas tetap sehat sehingga UMKM lebih siap menghadapi fluktuasi pasar.