“Bahaya pisan, apalagi bawa penumpang. Kalau kejeblos lubang, bisa oleng. Pernah hampir jatuh gara-gara nginjak lubang tertutup genangan,” tuturnya.
Tak hanya pengendara, pegawai toko di sekitar jalan pun ikut terdampak. Isnaini (27), karyawan toko sembako, menuturkan kondisi jalan rusak membuat suasana pasar makin semrawut.
“Debu kalau kering, genangan kalau hujan. Pembeli sering ngeluh, kendaraan juga susah parkir karena jalannya ancur,” katanya.
Baca Juga:Mahasiswa Endus Dugaan Nepotisme di Lelang Proyek Puskesmas di Kota Tasikmalaya!Proses Audit Selesai, Kepala SMAN 3 Tasikmalaya Dinyatakan Tidak Bersalah dan Aktif Kembali
Berdasarkan catatan Radar, Pemkot Tasikmalaya sempat melakukan pengaspalan di sebagian kawasan Pasar Cikurubuk beberapa bulan lalu. Namun perbaikan belum menyeluruh. Masih menyisakan banyak titik jalan rusak yang tidak tersentuh.
Hal itu memunculkan dorongan warga agar pembangunan infrastruktur dilakukan merata. Mereka berharap perbaikan jalan menyisir titik-titik prioritas yang kerap menjadi jalur padat kendaraan.
Kerusakan di sekitar Pasar Cikurubuk ini jadi tamparan bagi Pemkot agar tidak hanya membenahi jalan protokol di pusat kota, tapi juga memperhatikan jalur vital perekonomian rakyat. (Firgiawan)