Pimpinan Pesantren di Kota Tasikmalaya Kecewa Peresmian Dapur MBG Tak Dihadiri Wali Kota Viman Alfarizi

dapur makan bergizi gratis atau dapur MBG
Pembagian makanan bergizi gratis di Pondok Pesantren Raudlatul Muta’alimin, Cilendek, Kecamatan Cibeureum Kota Tasikmalaya. (Firgiawan/Radartasik.id)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Peresmian dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kelurahan Cilendek, Kecamatan Cibeureum, Selasa (19/8/2025), diwarnai kekecewaan.

Pimpinan Pondok Pesantren Raudlatul Muta’alimin, KH Ate Musodiq, menyayangkan ketidakhadiran Wali Kota Tasikmalaya, Viman Alfarizi. Padahal telah diundang.

Namun Pemerintah Kota Tasikmalaya hanya diwakili oleh Plt Kadinkes, dr Budi Tirmadi dan Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertaniand an Perikanan (DKPPP), Eli Suminar. Padahal unsur Forkopimda hadir di momentum tersebut.

Baca Juga:Kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan 1000 Persen di Cirebon Distop Gubernur Jabar, Ini Kata Dedi MulyadiKota Tasikmalaya dan Dua Daerah Lain Belum KLA, Pemprov Jabar Gagal Raih Penghargaan Provila dari KemenPPA

Menurut KH Ate, Wali Kota seharusnya hadir langsung untuk memahami dan memberi dukungan penuh terhadap program MBG yang digagas Presiden Prabowo Subianto.

“Wali Kota harusnya jadi garda terdepan. Pak Budi bilangin (kepada Budi Tirmadi, red), ada di YouTube, Haji Ate ngobrol, harus ngerti apa program Prabowo demi kepentingan pro rakyat, berpihak ke rakyat,” ucapnya dalam sambutan.

Ia juga menyinggung bahwa ketidakhadiran Wali Kota memperlihatkan kurangnya pemahaman pemimpin daerah terhadap substansi program nasional tersebut.

Bahkan, KH Ate membandingkannya dengan agenda lain yang menurutnya tidak lebih penting dari peresmian dapur MBG.

“Substansi kemerdekaan itu bagaimana masyarakat bisa mengatasi kebodohan, kemiskinan, dan stunting. Ini acara besar, ada 6.000 MBG se-Indonesia. Jadi kalau gak hadir ke Cilendek, artinya gak menghargai Presiden maupun saya,” tegasnya.

Sementara itu, dari informasi yang dihimpun Radar, Wali Kota Tasikmalaya tak bisa menghadiri acara tersebut lantaran bentrok dengan agenda lain.

Viman tengah berada di Bandung bersama beberapa pejabat lainnya untuk menghadiri Rapat Paripurna DPRD Jawa Barat dalam rangka HUT ke-80.

Baca Juga:Bupati Pangandaran Lepas Mahasiswa KKN STH Galunggung ke Lima Desa di Kecamatan ParigiBerburu Layangan Putus, Seorang Anak di Kota Tasikmalaya Terserempet Motor dan Meninggal Dunia

Rapatnya diagendakan sektar pukul 13.00 WIB, kemudian dilanjutkan dengan Kirab Budaya Hari Jadi Jabar ke-80 pukul 14.30 WIB. (Firgiawan)

0 Komentar