GARUT, RADARTASIK.ID – Jalan mulus dan aman merupakan kebutuhan dasar masyarakat Kabupaten Garut yang harus dipenuhi, terutama bagi pengguna jalan yang mengandalkan akses tersebut untuk mobilitas harian.
Sayangnya, hingga kini, masih banyak jalan di Kabupaten Garut yang kondisinya jauh dari layak, terutama di daerah-daerah yang rawan rusak dan berbahaya.
Salah satu jalan yang kini menjadi sorotan adalah Jalan Anwar Musaddad Garut, yang kondisinya semakin memprihatinkan.
Baca Juga:Sekretaris Desa Tanam Ganja di Rumah, Kepala Desa di Kabupaten Garut Ini Bilang BeginiBupati Garut Lantik Tiga Belas Pejabat Baru, Berikut Ini Nama-namanya
Sebagai salah satu jalur alternatif yang bisa digunakan untuk menghindari kemacetan di jalur utama, Jalan Anwar Musaddad sangat dibutuhkan oleh masyarakat, terutama pada saat volume kendaraan meningkat.
Namun, sayangnya, bagian dari jalan tersebut masih berada dalam kondisi yang rusak parah, dengan sejumlah bagian yang berlubang dan berpotensi membahayakan pengendara, terlebih saat musim hujan.
Pembangunan lanjutan Jalan Anwar Musaddad, yang semula dijadwalkan dimulai pada tahun 2025, kini harus ditunda.
Keputusan ini diambil akibat adanya kebijakan efisiensi anggaran, yang membuat pemerintah daerah harus menunda proyek besar ini.
Meski begitu, pihak Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Garut tidak tinggal diam.
Mereka terus berupaya untuk mewujudkan perbaikan Jalan Anwar Musaddad Garut, salah satunya dengan mengajukan proposal ke pemerintah pusat.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Garut, Agus Ismail, mengungkapkan, proses pengajuan pembangunan lanjutan Jalan Anwar Musaddad kini tengah berlangsung.
Baca Juga:Perjalanan Persigar Garut U17 di Piala Soeratin Berakhir di Tangan Persib U17, Apa Tanggapan Pelatih?Hujan Deras Tak Halangi Warga, Beras Murah di Mapolres Garut Laris Manis
”(Jalan) Anwar musaddad sedang kita proses ke pusat lewat inpres (Instruksi Presiden) jalan daerah,” ucapnya, Jumat, 15 Agustus 2025.
Ia juga berharap agar proyek ini bisa segera mendapatkan perhatian dari pihak pusat, mengingat pentingnya jalan tersebut sebagai jalur alternatif.
Anggaran dan Proses Pengajuan ke Pusat
Agus menjelaskan, untuk pembangunan lanjutan Jalan Anwar Musaddad, pihaknya telah menargetkan anggaran sebesar Rp 12 miliar.
Proses pengajuan jalan ini sudah mencapai tahap ketiga, dan ia berharap bisa segera mendapatkan hasil kesepakatan dengan Balai Besar Penanganan Jalan Nasional (BBPJN).
Menurutnya, jika pengajuan ini disetujui, pembangunan jalan yang vital ini bisa segera dimulai, mengingat pentingnya jalan ini untuk akses masyarakat Garut.