Salah satu cara yang ditempuh adalah melalui berbagai program pelatihan yang menggandeng pemerintah daerah setempat.
Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam tentang pengelolaan usaha secara profesional, mulai dari strategi promosi hingga manajemen ritel.
Selain itu, Alfamart juga menjalin kerja sama dengan Universitas Padjadjaran dalam menggelar program inkubasi bisnis yang memberikan pelatihan intensif selama tiga bulan kepada pelaku UMKM, termasuk mitra pemasok, tenant, dan store owner Alfamind.
Baca Juga:Presiden Persebaya Azrul Ananda Tuntaskan Bentang Jawa 2025, Masih Segar Usai Gowes 1.500 KMPenyelesaian Krisis Kabupaten Pati: Gubernur Luthfi Jamin Keamanan dan Ekonomi Tidak Terganggu
Berdasarkan data dari program inkubasi yang telah dijalankan pada 2024, para peserta mengalami peningkatan omzet dan perbaikan dalam manajemen usaha mereka setelah mengikuti pelatihan ini.
Perlindungan dan Dukungan Lainnya untuk UMKM
Aspek perlindungan usaha menjadi perhatian Alfamart.
Dalam upaya menjaga keberlanjutan bisnis para tenant UMKM, Alfamart meluncurkan Program Perlindungan Usaha Tenant, yang memberikan jaminan terhadap risiko kerugian akibat bencana alam, kebakaran, dan gangguan usaha lainnya.
Melalui program ini, Alfamart berharap pelaku UMKM dapat menjalankan usahanya dengan lebih tenang dan aman.
Sebagai bentuk insentif untuk mendukung operasional, Alfamart juga memberikan potongan harga untuk produk kebutuhan sehari-hari.
Salah satunya adalah potongan harga sebesar Rp 10.000 untuk pembelian 1 liter minyak goreng di gerai Alfamart atau melalui Alfagift, yang dapat dimanfaatkan oleh tenant UMKM.
Dampak Sosial dan Ekonomi yang Berkelanjutan
Dengan segala inisiatif dan program yang dijalankan, Alfamart berharap dapat terus memperluas dampak sosial dan ekonomi bagi pelaku UMKM lokal.
Baca Juga:Tak Perlu Lagi ke Tanjung Emas, Pelabuhan Batang Jawa Tengah Siap Jadi Pusat Bongkar Muat BaruIndustri Hijau di Jawa Tengah Terus Menggeliat, Pabrik Solar Panel Terbesar di Asia Tenggara Resmi Beroperasi
Inisiatif #TumbuhBersama ini tidak hanya memberikan keuntungan bagi para pelaku usaha, tetapi juga berperan dalam mendorong inklusi bisnis yang lebih luas, menciptakan lapangan kerja, serta meningkatkan perekonomian daerah.
Sebagai bagian dari upaya pemberdayaan, Alfamart berkomitmen untuk terus mendukung UMKM agar dapat naik kelas, mengembangkan kapasitas, serta memperluas akses pasar bagi produk-produk lokal yang memiliki potensi untuk bersaing di tingkat nasional bahkan internasional.
Dengan dukungan yang terus diberikan kepada para pelaku UMKM, diharapkan mereka dapat terus berkembang dan berinovasi, serta memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian Indonesia yang lebih inklusif dan berkelanjutan. (rls)